Revisi per 10 November 2013 17.04 sunting Gunkarta (bicara \| kontrib) Peninjau 11.674 suntingan k →Sejarah ← Revisi sebelumnya		Revisi per 10 November 2013 17.04 sunting balikkan Gunkarta (bicara \| kontrib) Peninjau 11.674 suntingan k →Bumbu dan rempah Revisi selanjutnya →
Baris 30: ==Bumbu dan rempah== Perbedaan wilayah pengaruh kuliner Batak dan Aceh antara lain ditandai dengan penggunaan rempah; memilih kari atau [[andaliman]]. Orang Aceh di pesisir menggunakan daun kari (''Murraya koenigii'') sebagai rempah utamanya, sementara orang Batak cenderung menyukai andaliman. Aroma andaliman mulai terasa mulai dari dataran tinggi Gayo di Aceh ~~tengah~~Tengah terus ke tenggara hingga ke [[Berastagi]] di [[Dataran Tinggi Karo\|Tanah Karo]].<ref name="Kompas.com"/> Ada banyak masakan khas Batak dan menggunakan berbagai macam bumbu atau resep yang unik. Bumbu yang paling banyak digunakan dalam masakan Batak adalah andaliman, dan untuk segala jenis arsik digunakan [[bawang Batak]]. [[Sambal Tuktuk]] misalnya menggunakan campuran andaliman. Bumbu-bumbu lainnya yang lazim digunakan dalam masakan Batak antara lain [[jeruk purut]] dan [[daun salam]], [[ketumbar]], [[bawang merah]], [[bawang putih]], [[cabai]], [[merica]], [[serai]], [[jahe]], [[lengkuas]], dan [[kunyit]].

Hidangan Batak: Perbedaan antara revisi