Pertanian organik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 182:
Namun kritik mengenai pertanian organik mengemuka pada kebutuhan lahan bagi produksi bahan pangan organik karena produktivitasnya yang masih dipertanyakan, sehingga berpotensi mampu menggusur hutan dan ekosistem alam liar.<ref>{{cite web | author= Goldberg, Bob | title= The Hypocrisy of Organic Farmers | work=AgBioWorld | url=http://www.agbioworld.org/biotech-info/articles/biotech-art/hypocrisy.html | accessdate=2007-10-10}}</ref><ref>{{cite web | author= Leonard, Andrew | title= Save the rain forest -- boycott organic? | work=How The World Works | url=http://www.salon.com/tech/htww/2006/12/11/borlaug/ | accessdate=2007-10-10}}</ref>
===Pembilasan nutrisi===
Pemberian nutrisi yang berlebih mampu menyebabkan nutrisi terbilas oleh air hujan dan bergerak menuju perairan sehingga menyebabkan [[eutrofikasi]]. Selain itu, nitrat yang menjadi bahan dasar pupuk membahayakan hewan air. Pupuk nitrat, yang menjadi pencemar utama perairan dari lahan pertanian, diyakini akan meningkat penggunaannya menjadi hampir tiga kali lipat di tahun 2050.<ref name='Science 2001-04-13'>{{Cite journal|title=Forecasting Agriculturally Driven Global Climate Change|journal=Science|date=2006-03-21 |url=http://www.sciencemag.org/cgi/content/abstract/292/5515/281?ijkey=bbb4cf6e526430899ecae63af4bbd319d226922e&keytype2=tf_ipsecsha|accessdate=2007-09-30|pmid=11303102|doi=10.1126/science.1057544|last1=Tilman|first1=D|last2=Fargione|first2=J|last3=Wolff|first3=B|last4=d'Antonio|first4=C|last5=Dobson|first5=A|last6=Howarth|first6=R|last7=Schindler|first7=D|last8=Schlesinger|first8=WH|last9=Simberloff|first9=D|volume=292|issue=5515|pages=281–4 |bibcode = 2001Sci...292..281T|last10=Swackhamer|first10=D }}</ref> Nitrat yang terbilas menjadi salah satu faktor inefisiensi dari pertanian konvensional karena nutrisi yang seharusnya diserap oleh tanaman menjadi hilang.
Lahan pertanian yang diberikan pupuk secara organik mampu mengurangi secara signifikan pembilasan nitrat, jika dibandingkan dengan pertanian konvensional. Pembilasan nitrat pada lahan pertanian konvensional lebih besar 4.4 hingga 5.6 kali lipat dibandingkan lahan pertanian organik.<ref name='PNAS 2006-3-21'>{{Cite journal |doi=10.1073/pnas.0600359103|last1=Kramer|first1=SB|last2=Reganold|first2=JP|last3=Glover |first3=JD|last4=Bohannan|first4=BJ|last5=Mooney|first5=HA|title=Reduced nitrate leaching and enhanced dentrifier activity and efficiency in organically fertilized soils|publisher=[[United States National Academy of Sciences]]|pages=4522–7|issue=12|volume=103 |journal=[[Proceedings of the National Academy of Sciences]]|date=2006-03-21|url=http://www.pnas.org/cgi/content/full/103/12/4522#B2|accessdate=2007-09-30|pmid=16537377|pmc=1450204 |bibcode=2006PNAS..103.4522K}}</ref> Namun bukan berarti pertanian organik bebas nitrat; kotoran hewan yang digunakan sebagai pupuk pada pertanian organik juga dapat berubah menjadi nitrat setelah [[pengikatan nitrogen|proses fiksasi oleh bakteri]]. Tetapi nitrat hasil fiksasi lebih terikat oleh tanah, sehingga risiko terbilas ke perairan lebih rendah.
[[Zona mati (ekologi)|Zona mati]] yang telah membesar di [[Teluk Meksiko]] disebabkan oleh aliran air permukaan dari lahan pertanian, yang datang dari kombinasi pupuk sintetik dan pupuk kandang. Lebih dari setengah nitrogen yang dilepaskan ke Teluk Meksiko datang dari pertanian. Hal ini menyebabkan para [[nelayan]] harus berlayar jauh dari bibir pantai untuk [[penangkapan ikan|mendapatkan ikan]], meningkatkan biaya bagi nelayan.<ref>{{Cite news| title = A "Dead Zone" Grows in the Gulf of Mexico | author = Yoon, Carol Kaesuk | publisher = New York Times | url = http://query.nytimes.com/gst/fullpage.html?res=9B04E1DD1338F933A15752C0A96E958260&sec=&spon=&pagewanted=2 | date = January 20, 1998 | accessdate = 2007-11-04 }}</ref> Aliran air permukaan dari lahan pertanian serta kejadian ledakan populasi alga di California merupakan kejadian yang sangat terkait erat.<ref>{{cite web| title = Agricultural runoff fuels large phytoplankton blooms in vulnerable areas of the ocean | author = Beman, M. | publisher = ''Nature'' 25(2) | url = http://yaquivalley.stanford.edu/pdf/NATURE_3_10_05.pdf |month=March | year=2005| accessdate = 2007-11-04 |format=PDF}}</ref>
Pembilasan nitrogen ke [[Sungai Danube]] telah turun sejak meningkatkan lahan usaha tani organik di sekitar sungai. Manfaat yang didapatkan setara dengan 1 [[Euro]] per kg nitrogen yang tidak lepas ke perairan.<ref>{{Cite book| title = Environmental impact and macro-economic feasibility of organic agriculture in the Danube River Basin | publisher = Proceedings of the 13th International IFOAM Conference, p. 160-163 | url = http://books.google.com/?id=2hdlIfMhR8UC&pg=PA160&lpg=PA160&dq=znaor+kieft+%22environmental+impact+and+macro+economic+feasibility+of+organic+agriculture%22 | year = 2000 | accessdate = 2007-11-04| isbn = 978-3-7281-2754-9| author1 = Alföldi, Thomas| author2 = Lockeretz, William| author3 = Niggli, Urs| author4 = Movements, International Federation of Organic Agriculture }}</ref>
== Lihat pula==
|