Taman Lalu-lintas Ade Irma Suryani Nasution: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q10985205
k clean up, replaced: dirubah → diubah using AWB
Baris 4:
Dulu tempat ini dijadikan pusat komando pertahanan Hindia-Belanda di Nusantara, bukan hanya gedung ''Paleis Legercommandant'' yang sudah berubah fungsi jadi gedung Markas Komando Daerah Militer III/[[Siliwangi]]. Gedong ''Departement van Oorlog'' atau Departemen Peperangan yang oleh warga disana dinamakan Gedung Sabahu sebab dibangun di atas tanah seluas sabahu (0,7 hektar), sekarang sudah menjadi gedung Markas Komando.<ref name="buku" />
Dua gedung itu adanya di Jalan Aceh dan Jalan Kalimantan yang sekaligus jadi batas utara dan timur dari satu lahan yang terbuka. Di sebelah selatan dibatasi oleh Jalan Belitung dan di sebelah barat dibatasi oleh Jalan Sumatera.<ref name="buku" />
Lahan terbuka ini awalnya merupakan tempat latihan baris serdadu Belanda. Tetapi setelah dibangun lapangan baru yang sekarang menjadi Stadion Siliwangi, tempat itu ditinggalkan. Lahan terbuka itu selanjutnya dijadikan taman.
 
== Penamaan ==
Sebab adanya di kawasan yang nama jalan-jalannya memakai nama daerah-daerah di Nusantara, taman itu dinamakan ''Insulindepark''.<ref name="buku" />
Taman rekreasi ini setelah kejadian [[G30S/PKI]] dirubahdiubah menjadi Taman Lalu-lintas [[Ade Irma Suryani Nasution]], nama putri sulung Jenderal [[A.H. Nasution]] yang pernah menjadi Panglima Divisi Siliwangi pertama, sebelum menjadi kodam dan selanjutnya Kodam III/Siliwangi.<ref name="buku" />
 
== Referensi ==