Aksara Khmer: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5:
Aksara Khmer sendiri adalah aksara resmi yang digunakan di Kamboja. Aksara Khmer diturunkan dari tulisan Brahmi dari India kuno melalui tulisan Pallawa, yang digunakan di India selatan dan Asia Tenggara selama abad 5 dan 6 M. Inskripsi tertua dalam bahasa Khmer, ditemukan di Angkor Borei di Provinsi Takev di selatan Phnom Penh, bertahun 611 M. Aksara Pallawa terus mengalami perubahan bentuk hingga beberapa abad selanjutnya, hingga terbentuk aksara Khmer baku yang sekarang. Jumlah dari konsonan Khmer sendiri menyusut. Hal ini dikarenakan pengaruh agama Buddha yang pesat di Kamboja. Agama Buddha aliran Sthaviravada/ Hinayana/ Theravada tidak menggunakan bahasa Sansekerta seperti Hindu, namun menggunakan bahasa Pali sebagai bahasa liturgisnya. Bahasa Pali tidak menggunakan konsonan ś dan ṣ.
==Lihat pula==
* [[Keyboard komputer]]
* [[Keyboard layout]]
* [[Unicode]], [[Huruf Unicode]]
* [[Huruf komputer]]
* [[Bahasa Jawa]] dan [[Aksara Jawa]]
* [[Bahasa Rejang]] dan [[Aksara Kaganga]]
* [[Bahasa Sunda]] dan [[Aksara Sunda Baku]]
* [[Bahasa Bali]] dan [[Aksara Bali]]
* [[Bahasa Makassar]], [[Bahasa Bugis]], [[Bahasa Mandar]] dan [[Aksara Lontara]]
* [[Bahasa Batak]], [[Surat Batak]]
* [[Bahasa Khmer]], [[Aksara Khmer]]
* [[Bahasa Tagalog]], [[Aksara Baybayin]]
* [[Bahasa Myanmar]], [[Aksara Burma]]
* [[Bahasa Laos]], [[Aksara Lao]]
== Referensi ==
|