Konten dihapus Konten ditambahkan
Iyan Cool (bicara | kontrib)
kelebihan
Menggantikan referensi mati dengan pautan baru
Baris 7:
Madjelis Ilmu Pengetahuan Indonesia; Council for Sciences of Indonesia, 1963]</ref><ref>[http://books.google.com.my/books?id=4TdvAAAAMAAJ&q=%22+indon+%22&dq=%22+indon+%22&hl=en&ei=S-YcTMDdIYGVrAf_ysDOCw&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=5&ved=0CDoQ6AEwBA The Indonesian quarterly; Centre for Strategic and International Studies; Yayasan Proklamasi, Centre for Strategic and International Studies, 1981]</ref><ref>[http://books.google.com.my/books?id=r0MeAAAAIAAJ&q=%22indon+people%22&dq=%22indon+people%22&lr= Published by Institute for Economic and Social Research, Education and Information., 1982 - Google books.]</ref>
 
[[Maggie mie Malaysia]] menggunaan kata ''Indon'' pada produk mi instan mereka dan hal ini menuai protes dari KBRI di Kuala Lumpur. Menurut hasil survei Nestle (Malaysia), kata "indon" sangat populer serta merupakan sesuatu yang positif dan potensial bagi pemasaran kepada generasi muda berusia 15-24 tahun dan 25-29 tahun. <ref>[http://internasional.kompas.com/read/2009/02/10/1448298/Mi.Instan.Indon.Menuai.Protes Mi Instan Indon Menuai Protes.]</ref>, <ref>[http://www.kompas.com/read/xml/2009/02/10/1448298/mi.instan.indon.menuai.protes Mi Instan Indon Menuai Protes] </ref>
 
== Referensi ==