Ikan mas hias: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Sejarah dan evolusi: pengayaan |
|||
Baris 32:
Pada masa [[Dinasti Song]] (960–1279), upaya domestikasi ikan mas telah mantap.<ref name=smartt>{{cite book|last=Smartt|first=Joseph|title=Goldfish varieties and genetics: A handbook for breeders|year=2001|publisher=Blackwell Science|location=Oxford|isbn=978-0-85238-265-3|page=21}}</ref> Pada 1162, seorang [[ratu]] Dinasti Song memerintahkan pembangunan kolam-kolam untuk mengumpulkan ikan mas varietas berwarna merah dan kuning. Pada kala itu masyarakat umum di luar keluarga kerajaan dilarang untuk memelihara ikan mas dari varietas warna emas (kuning), karena warna kuning adalah warna kekaisaran Cina. Mungkin karena hal inilah kini lebih banyak terdapat ikan mas warna jingga dan merah ketimbang warna kuning, meskipun sebenarnya secara genetik ikan mas warna kuning lebih mudah dibiakkan.<ref>{{cite web | url=http://web.archive.org/web/20090901050610/http://www.wetpetz.com/goldfish.htm | title=goldfish | accessdate=2013-02-28}}</ref>
Pada masa [[Dinasti Ming]] (1368-1644), ikan mas hias mulai dipelihara dalam ruangan,<ref name=roots/> yang mengarah kepada seleksi mutasi genetik yang menyebabkannya tidak dapat bertahan di kolam.<ref name="bristol"/> Munculnya warna lain (selain warna merah dan emas) pertama kali dicatat pada 1276. Kemunculan ikan pertama berekor ganda yang indah pertama kali dicatat pada masa [[Dinasti Ming]]. Pada tahun 1603, ikan mas hias diperkenalkan ke [[Jepang]],<ref name="bristol"/> di mana varietas [[Ryukin]] dan [[Tosakin]] dikembangkan. Pada 1611, ikan mas hias diperkenalkan ke [[Portugal]] dan dari sana menyebar ke bagian-nagian lain di [[Eropa]].<ref name="bristol">{{cite web | url=http://www.bristol-aquarists.org.uk/goldfish/info/info.htm | title=Background information about goldfish | publisher=Bristol Aquarists' Society | accessdate=2006-07-28}}</ref>
Pada tahun 1620-an, ikan mas hias disukai dan dianggap bergengsi di Eropa karena sisik kuning metaliknya bagai emas yang melambangkan keberuntungan. Pada saat itu adalah menjadi tradisi bagi seorang suami untuk memberikan hadiah ikan mas hias pada ulang tahun perkawinannya yang pertama, sebagai lambang kemakmuran di tahun-tahun kebersamaan mendatang. Tradisi ini kemudian menghilang akibat ikan mas hias kian murah dan mudah didapatkan, sehingga kehilangan status dan gengsinya. Ikan mas hias mulai diperkenalkan ke [[Amerika Utara]] sekitar tahun 1850 dan segera populer di [[Amerika Serikat]].<ref name=Brunner>{{cite book | last = Brunner | first = Bernd | title = The Ocean at Home | publisher = Princeton Architectural Press | year= 2003| location = New York | isbn = 1-56898-502-9 }}</ref><ref>{{cite book|last=Mulertt |first=Hugo |title=The Goldfish And Its Systematic Culture With A View To Profit |year=1883|url=http://www.archive.org/details/goldfishitssyste00mule |accessdate=2009-07-07}}</ref>
==Referensi==
|