Bandeng presto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
k Membatalkan 2 suntingan oleh 180.246.85.0 (pembicaraan). (TW)
Baris 1:
{{Infobox Makanan
| name =
| image = [[Berkas:Bandeng Presto Juwana.JPG|245px]]
| caption = Bandeng presto
| alternate_name =
Baris 13:
| calories =
| other =
}}
|Penemu = Agus Pradekso & Hanna Budimulya|Tahun = 1997}}
'''Bandeng PrestoⓇ presto''' adalah makanan khas Indonesia yang berasal dari daerah Kecamatan [[KotaJuwana, SemarangPati|Juwana]], [[Kabupaten Pati]], [[Jawa Tengah]]. Makanan ini dibuat dari ikan [[bandeng]] (''Chanos chanos'') yang dibumbui dengan [[bawang putih]], [[kunyit]] dan [[garam]]. Meskipun pada awalnya berasal dari Juwana tetapi makanan ini populer di Semarang.
 
Ikan bandeng ini kemudian dimasak pada alas daun pisang dengan cara presto. [[Presto]] adalah cara memasak dengan uap air yang bertekanan tinggi. Makanan yang dimasak dengan cara ini diletakkan dalam panci yang dapat dikunci dengan rapat. Air yang berada di dalam panci ini kemudian dipanaskan hingga mendidih. Uap air yang timbul akan memasak makanan yang berada di dalam panci ini. Karena ikan bandeng terkenal memiliki banyak [[duri]], Bandengbandeng PrestoⓇpresto adalah makanan yang digemari karena dengan cara masak presto duri-duri ini menjadi sangat lunak.
==Asal MulaPerkembangannya==
Dahulu Bandeng Presto hanya ada di [[Kabupaten Pati]], kini tidak hanya bisa di jumpai di Pati tapi bisa juga di jumpai di [[Semarang]], karena orang Juwana yang menjual makanan ini di [[Semarang]].
Bandeng PrestoⓇ ditemukan oleh pasangan Agus Pradekso dan Hanna Budimulya di Semarang pada tahun 1977. Pertama kali dimasak dengan panci berskala kecil dan hingga akhirnya Bandeng PrestoⓇ menjadi ikonik di Kota Semarang.
 
== Pranala luar ==