{{tepigambar|Stamps of Hungary, 001-07 (cropped).jpg|120|left|Laika}}
'''[[Laika]]''' adalah seekor [[anjing]] [[Rusia]] yang menjadi binatang pertama yang meng[[orbit]] Bumi serta makhluk hidup pertama yang tewas pada saat mengorbit. Pada masa itu, teknologi untuk mengorbit belum dikembangkan, sehingga tidak ada harapan untuk bertahan hidup. Hanya sedikit dampak [[penerbangan]] [[luar angkasa]] pada makhluk hidup yang diketahui sewaktu misi Laika dilakukan. Beberapa ilmuwan percaya bahwa manusia tidak akan mampu bertahan pada peluncuran maupun kondisi di luar angkasa, sehingga diadakan penerbangan untuk makhluk hidup bukan manusia sebagai awal penerbangan untuk manusia. Nama aslinya adalah ''Kudryavka'' ({{lang-ru|Кудрявка}}; 'Si Ikal Kecil'), menjalani pelatihan dengan dua anjing lainnya, dan akhirnya dipilih sebagai penumpang pesawat ruang angkasa Soviet [[Sputnik II]] yang diluncurkan ke luar angkasa pada 3 November 1957. Laika diyakini tewas beberapa jam setelah peluncuran akibat [[Hipertermia|terlalu panasnya suhu]], yang kemungkinan disebabkan oleh kegagalan penopang R-7 pusat memisahkan diri dari muatan. Penyebab sebenarnya dan waktu kematiannya tidak diumumkan hingga tahun 2002; bahkan sebaliknya, secara meluas dilaporkan bahwa dia meninggal karena oksigennya habis, atau, ia mengalami [[eutanasia]] sebelum kehabisan oksigen, seperti yang ditegaskan pemerintah Uni Soviet pada awalnya. Meskipun demikian, percobaan tersebut membuktikan bahwa seorang penumpang hidup dapat bertahan dalam peluncuran ke orbit, serta merasakan keadaan [[tanpa beban]], yang membuka jalan untuk [[misi luar angkasa berawak]] dan memberikan beberapa data kepada para ilmuwan tentang bagaimana reaksi kehidupan [[organisme]] terhadap lingkungan [[luar angkasa]]. ('''''[[Laika|Selengkapnya...]]''')