Film samurai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 9 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q169672
What a joke (bicara | kontrib)
Baris 14:
Sandiwara Jepang yang peran utamanya adalah perempuan atau disebut {{nihongo|''onna kengeki''|女剣劇||drama pedang perempuan}} populer pada tahun [[1930-an]].<ref>{{cite web |url=http://kotobank.jp/word/%E5%A5%B3%E5%89%A3%E5%8A%87 |title=女剣劇 |work=Shogakukan |publisher=kotobank |accessdate=2013-02-19}}</ref> Aktris-aktris ''onna kengeki'', misalnya [[Michiko Ōe]] dan [[Yōko Fuji]]. Aktris [[Mitsuyo Asaka]] juga memulai kariernya dari sandiwara pedang wanita.
 
Seusai [[Perang Dunia II]], Jepang diduduki oleh [[KomandoKomandan Tertinggi Sekutu]] yang mengeluarkan perintah pelarangan film ''chanbara''.<ref name="asahi">{{cite news |title=Vol.97 チャンバラ映画復活 占領終結後「娯楽の王様」に 昭和27年(1/2)- 昭和史再訪セレクション - 地球発 - [どらく] |author= |url=http://doraku.asahi.com/earth/showashi/120531.html |newspaper=Asahi Shimbun |date=2012-1-7 |accessdate=2013-02-22}}</ref> Larangan itu dimaksudkan untuk mengubah Jepang dari negara diktator militer menjadi negara demokrasi.<ref name="asahi" /> Adegan membunuh orang, ''adauchi'' (balas dendam), ''[[seppuku]]'' dipandang meremehkan nyawa manusia, serta melambangkan nilai-nilai feodalistik serta loyalitas terhadap kekaisaran.<ref name="asahi p2" /> Film ''[[jidaigeki]]'' masih diizinkan, tapi dilarang memasukkan adegan saling membunuh dengan pedang.<ref name="asahi p2" /> Sensor diberlakukan mulai dari tahap [[skenario]] oleh sebuah badan sipil bernama [[Civil Information and Educational Section]], disingkat CIE. Setelah selesai dibuat, film melewati badan sensor militer bernama [[Detasemen Sensor Sipil]] (''Civil Censorship Detachment'', disingkat CCD).<ref name="asahi p2">{{cite news |title=Vol.97 チャンバラ映画復活 占領終結後「娯楽の王様」に 昭和27年(1/2)- 昭和史再訪セレクション - 地球発 - [どらく] |author= |url=http://doraku.asahi.com/earth/showashi/120531_02.html |newspaper=Asahi Shimbun edisi sore |date=2012-1-7 |accessdate=2013-02-22}}</ref>
 
Setelah ditandatanganinya [[Perjanjian San Francisco]] dan Jepang kembali menjadi negara berdaulat, [[Toho]] dan [[Toei]] membuat film ''[[Chūshingura]]'' yang segera diikuti oleh film-film pertarungan pedang lainnya.<ref name="asahi" /> Film pertarungan pedang mulai dibuat lagi di Studio Film Toei Kyoto untuk menandingi [[film koboi]] produksi [[Hollywood]]. Pada tahun 1950-an, film samurai dibuat secara massal sebagai ''program picture'' atau film dengan biaya produksi murah yang dibintangi aktor dari studio. Masa keemasan film Jepang berlangsung dari tahun [[1950]] hingga [[1960]].<ref name="asahi p2" /> Kepopuleran film Jepang lalu menurun setelah meluasnya kepemilikan televisi.<ref name="asahi p2" /> Awal dekade 1960-an adalah periode transisi antara film samurai dan [[film yakuza]]. Setelah diedarkannya ''[[Jūsan-nin no Shikaku]]'' (1963) karya sutradara [[Eiichi Kudo]], [[Toei]] memindahkan fokus produksinya dari ''jidaigeki'' ke genre film yakuza.