Film samurai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
What a joke (bicara | kontrib) |
|||
Baris 14:
Sandiwara Jepang yang peran utamanya adalah perempuan atau disebut {{nihongo|''onna kengeki''|女剣劇||drama pedang perempuan}} populer pada tahun [[1930-an]].<ref>{{cite web |url=http://kotobank.jp/word/%E5%A5%B3%E5%89%A3%E5%8A%87 |title=女剣劇 |work=Shogakukan |publisher=kotobank |accessdate=2013-02-19}}</ref> Aktris-aktris ''onna kengeki'', misalnya [[Michiko Ōe]] dan [[Yōko Fuji]]. Aktris [[Mitsuyo Asaka]] juga memulai kariernya dari sandiwara pedang wanita.
Seusai [[Perang Dunia II]], Jepang diduduki oleh [[
Setelah ditandatanganinya [[Perjanjian San Francisco]] dan Jepang kembali menjadi negara berdaulat, [[Toho]] dan [[Toei]] membuat film ''[[Chūshingura]]'' yang segera diikuti oleh film-film pertarungan pedang lainnya.<ref name="asahi" /> Film pertarungan pedang mulai dibuat lagi di Studio Film Toei Kyoto untuk menandingi [[film koboi]] produksi [[Hollywood]]. Pada tahun 1950-an, film samurai dibuat secara massal sebagai ''program picture'' atau film dengan biaya produksi murah yang dibintangi aktor dari studio. Masa keemasan film Jepang berlangsung dari tahun [[1950]] hingga [[1960]].<ref name="asahi p2" /> Kepopuleran film Jepang lalu menurun setelah meluasnya kepemilikan televisi.<ref name="asahi p2" /> Awal dekade 1960-an adalah periode transisi antara film samurai dan [[film yakuza]]. Setelah diedarkannya ''[[Jūsan-nin no Shikaku]]'' (1963) karya sutradara [[Eiichi Kudo]], [[Toei]] memindahkan fokus produksinya dari ''jidaigeki'' ke genre film yakuza.
|