Abu Musa Al-Asy'ari: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Naval Scene (bicara | kontrib) kembangkan |
||
Baris 1:
'''Abu Musa al-Asy'ari '''
Nabi Muhammad berpesan ketika mengutus Abu Musa dan [[Mu'adz bin Jabal]] ke Yaman untuk menjadi pemimpin umat dan menyebarkan agama Islam di sana. [[Hadits]] terkenal yang diriwayatkan oleh Abu Burdah, dari ayahnya, dari kakeknya, menyebutkan bahwa Nabi Muhammad berpesan kepada mereka: "Hendaklah kalian mudahkan dan jangan persulit, beri kabar gembira dan jangan membuat orang lari, saling patuhlah kalian berdua dan jangan saling bersengketa" ([[Shahih Muslim|Shahih Muslim 1733 – 7]]).
Kaum pengikut Abu Musa (dalam hadits dinamakan Al-Asy'ariyyin) disebutkan sebagai orang-orang yang senang tolong-menolong dan memiliki suara yang merdu dan [[tajwid]] dalam membaca [[Al-Qur'an]]. Abu Musa juga memiliki kelebihan tersebut, sehingga Nabi Muhammad secara khusus pernah memujinya: "Sungguh, engkau telah diberi (suara seperti) seruling dari seruling-seruling keluarga [[Nabi Daud|Daud]]" ([[Sahih Bukhari|Sahih Bukhari 4660]]).
== Pranala luar ==
|