Negara Islam Irak dan Syam: Perbedaan antara revisi

Daulah Islam Irak dan Syam atau ISIS dalam Bahasa Inggris (Islamic State orof Iraq and Sham) adalah sebuah negara baru yang terbentuk akibat terjadinya perang di Iraq dan Suriah (bagian dari Negeri Syam pada zaman dulu). Daulah Islam Irak dan Syam di deklarasikan pada tanggal 9 April 2013 oleh Abu Bakar Al Baghdady.

Walaupun belum di akui oleh negara laiinlain tetapi sampai dengan awal Maret 2014 secara de facto ISIS telah menguasai wilayah seluas 400.000 km2 (400 ribu km2) meliputi wilayah di Irak dan Suriah. Untuk sementara ini Kota Raqqa di Suriah dianggap sebagai ibu kota Negara (walaupun belum resmi dinyatakan)

Pad 18 Maret 2003 Pasukan Koalisi yang dipimpin Amerika Serikat menyerang Irak karena dianggap membuat senjata pemusnah masal (walauapunwalaupun pada akhirnya tidak terbukti). Pasukan tentara Irak (tentara Saddam Husein) dengan mudah di kalahkan oleh pasukan koalisi tetapi rakyat Irak yang terhimpun dalam kelompok-kelompo pejuang tetap bertahan dengan perang gerilya dalam mempertahakan negara mereka dari invasi negara asing. Pada tanggal 15 Agustus 2005 untuk mempersatukan seluruh kelompok perjuangan di Irak ini maka dibentuklah Majelis Syura Mujahidin.

Seiring dengan Revolusi di Jazirah Arab yang dikenal dengan Arab Spring dalam menumbangkan para diktator seperti yang terjadi di Tunisisa, Libya dan Mesir, maka terjadi pula revolusi di Suriah, hanya saja demosntrasidemonstrasi rakyat di suriah disambut dengan kekerasan dari Tentara Presiden Bashar Assad. Akibatnya Rakyat Suriah melakukan perlawaan dalam kelompok-kelompok bersenjata. Kelompok-kelompok ini dibantu oleh para pejuang dari luar negeri termasuk dari Daulah Islam Irak. Dan ketika kelompok-kelompok pejuang rakyat suriah ini akhirnya mampu membebaskan beberapa kota termasuk wilayah perbatasan dengan Irak maka menyatulah beberapa kota di Irak dan Di Suriah dalam kontrol Daulah Islam Irak.

Kenyataan ini akhirnya membuat Daulah Islam Irak mendeklarasikan Daulah Islam Irak dan Syam (ISIS) pada 9 April 2013 dengan PEmimpinnyaPemimpinnya tetap yaitu Abu Bakar Al-Bagdhdady. Pada Maret 2014 Wiayah yang telah di kontrol oleh ISIS meliputi sekitar 400.000 km2 yang berarti lebih luas dari beberapa negara Arab seperti Qatar , UAE, Bahrain, Yaman, Lebanon dan lain-lain. Sebagai perbandingan luas pulau Jawa adalah 126.000 km2.

Pada kota-kota yang berhasil dikuasai Daulah Islam Irak dan Syam menyediakan fasilitas umum meliputi pneyediaan listrik, transportasi, sekolah dengan buku-buku nya, kegiatas ekonomi seperti pasar, toko, pabrik roti, layanan nternet, media (koran) , pengadilan dan pengamanan dari kriminalitas.

*[http://www.arrahmah.com/news/2013/04/11/pengumuman-berdirinya-daulah-islam-irak-dan-syam-terjemah-pesan-audio-syaikh-abu-bakar-al-baghdadi.html Deklarasi Daulah Islam IRakIrak dan Syam]