Asep Sunandar Sunarya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
DanteBekaQ (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
DanteBekaQ (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Asep Sunandar Sunarya''' ({{lahirmati|[[Kota Bandung|Bandung]]|3|9|1955|[[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|31|3|14}}) adalah seorang maestro wayang golek di Indonesia. Selaku dalang wayang golek Asep Sunandar Sunarya (di rumahnya biasa dipanggil Abah, di udara sebagai ''breaker'' menggunakan nama Eyang Abiyasa) konsisten pada bidang garapannya, ''teu incah balilahan''. Beliau ditakdirkan untuk menjadi dalang oleh dalang yang sesungguhnya, yakni Tuhan. Ia begitu menyatu dengan dunia wayang golek yang Ia gelutinya sehingga penghargaan demi penghargaan, baik dari tingkat lokal, provinsi, nasional, bahkan manca negara Ia dapatkan.
Tanpa adanya seorang Asep Sunandar Sunarya mungkin Cepot tidak akan sepopuler sekarang ini, dengan kreativitas dan inovasinya Ia berhasil meningkatkan lagi derajat wayang golek yang dianggap seni kampungan oleh segelintir orang. Dimana ia menciptakan wayang Cepot bisa mangguk-mangguk, Buta muntah mie, Arjuna dengan alat panahnya, Bima dengan gadanya begitu pula dengan pakaian wayangnya yang terkesan mewah.
|