Bakteri pembentuk inti es: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 15:
==Contoh bakteri ==
Beberapa bakteri pembentuk inti es yang ditemukan pada tanaman:
* ''Pseudomonas syringae''
* ''Pseudomonas fluorescens''<ref name="Kaneda">Kaneda T. 1986. Seasonal population changes and characterization of ice-nucleating bacteria in farm fields of central Alberta. Appl. Environ. Microbiol. 52: 173-178.</ref>
* ''Pseudomonas viridiflava''<ref name="ObataH">Obata H, Nakai T, Tanishita J, Tokuyama T. 1989. Identification of an ice-nucleating bacterium and its nucleation properties. J. Ferment. Bioeng. 67: 143-147.</ref>
* ''Pseudomonas chlororaphsis''<ref name="Schnell">Schnell RC, Fall R, Nemecek-Marshall M, Sweeting K, LaDuca R. 1991. A new INA bacterium from high altitude equatorial vegetation. Int. Conf. on Biological Ice Nucleation, 5th. Madison, WI.</ref>
* ''Pseudomonas aeruginosa''<ref name="Lindow">Lindow SE, Arny DC, Upper CD. 1978. Distribution of Ice Nucleation-Active Bacteria on Plants in Nature. Applied and Environmental Microbiology 36: 831-838.</ref>
* ''Erwinia herbicola''<ref name="Goto">Goto M, Goto T, Inaba T. 1989. Identification of ice nucleation-active bacteria isolated from frost-damaged vegetable leaves. Ann. Phytopathol. Soc. Jpn. 55: 330-335.</ref>
* ''Erwinia ananas''<ref name="Hazra">Hazra A, Saha M, De UK, Mukherjee J, Goswami K. 2004. Study of ice nucleating characteristics of Pseudomonas aeruginosa. Aerosol Science 35: 1405-1414.</ref>
* ''Xanthomonas campestris''.<ref name=”Kim”>Kim HK, Orser C, Lindow Se, Sands DC. 1987. Xanthomonas campestris pv. Translucens strains actice in ice nucleation. Plant Dis. 71: 994-997.</ref>
==Mekanisme pembentukan ==
Baris 29:
* Gen ''inaA'' dan ‘’inaU’’ dimiliki oleh ''Erwinia ananatis''
* Gen ''iceE'' dimiliki oleh ''Erwinia herbicola''
* Gen ''inaX'' dimiliki oleh ''Xanthomonas campestris''.<ref name="Warren">Warren G, Corotto L, Wolber P. 1986. Conserved repeats in diverged ice nucleation structural genes from two species of ''Pseudomonas''. Nucleic Acids Res 14:8047–8060.</ref><ref name="Green">Green R, Warren G. 1985. Physical and functional repetition in a bacterial ice nucleation gene. Nature 317:645–648
Tentu saja, saat keadaan sekitarnya telah membeku, bakteri ini mampu melindungi dirinya sehingga tetap bertahan hidup. Hal ini sangat bermanfaat untuk kompetisi dengan bakteri lain yang tidak memiliki aktivitas pembentukan inti es.<ref name="UVali"/>
Baris 38:
Bakteri pembentuk inti es telah banyak diaplikasikan dalam bidang produksi biopestisida, mencegah pembekuan, pangan, dan salju buatan.<ref name="Skirvin">Skirvin RM, Kohler E, Steiner H, Ayers D, Laughnan A, Norton MA, Warmund M. 2000. The use of genetically engineered bacteria to control frost on strawberries and potatoes. Whatever happened to all that research? Scientia Horticulturae 84: 179-189.</ref> Salah satunya ialah pembentukan mutan ''Pseudomonas syringae'' yang tidak mampu lagi membentuk protein inti es, dikenal sebagai Frostban.<ref name="Skirvin"/> Produk ini sebagai agen biokontrol untuk mencegah terjadinya luka beku pada tanaman dengan cara menyebar bakteri mutan ini dalam jumlah besar pada ekosistem tanaman target.<ref name="Skirvin"/>
Aplikasi lainnya ialah pembentukan salju buatan sebagai sarana rekreasi ski.<ref name="Skirvin"/> Suhu yang diperlukan oleh protein pembentuk inti es yang lebih tinggi dibandingkan dengan pembentuk inti es non-biologis menghasilkan salju lebih mudah terbentuk dan bertahan pada suhu yang relatif lebih tinggi.<ref name="Skirvin"/>
Proses pengolahan makanan juga memanfaatkan bakteri pembentuk inti es ''Xanthomonas csmpestris'' karena bakteri ini tidak bersifat pathogen bagi manusia. Selain itu, penggunaan bakteri ini
==Referensi==
{{reflist}}
[[Kategori:Mikrobiologi]]
|