|
==Kehidupan pribadi==
Marissa lahir di Balikpapan, Kalimantan Timur dan menjalani masa kecil berpidah pindah dari [[TK]] dan [[SD]] di Palembang, Sumatera dan kemudian pindah ke [[Jakarta]] serta melanjutkan pendidikan dasarnya di SD Tebet Timur Pagi III.<ref name=JakartaPress> [http://www.jakartapress.com/detail/read/3843/marissa-haque-akan-pidah-ke-pan Jakarta Press: Marissa Haque Akan Pindah ke PAN?] Publikasi 24 Agustus 2011. <small>Diakses 31 Mei 2013</small></ref> Marissa kemudian tinggal di Jakarta mengikuti ayahnya yang berprofesi sebagai karyawan PT. [[Pertamina]]. Ia kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 73, [[Tebet]], [[Jakarta]] dan menengah atas di [[SMA Negeri 8 Jakarta|SMA Negeri 8]], [[Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan|Bukit Duri]], [[Kota Administrasi Jakarta Selatan|Jakarta Selatan]].<ref name=JakartaPress/>
Ayah Marissa, H. Allen Haque, adalah keturunan [[Belanda]]-[[Perancis]] dan India (Islam). Sementara ibunya, Hj. Mieke Soeharijah binti Sajogo Djojodirono, berdarah Jawa dan Madura Tjakraningrat berasal dari Bangkalan dan [[Sumenep]], [[Madura]], [[Jawa Timur]]. Kakek Marissa, Siraj Ul Haque dari pihak ayah berasal dari India (Islam) dan neneknya Charlotte Louis Pottier adalah seorang mualaf berdarah Perancis-Belanda. Ia adalah kakak kandung dari artis, foto model dan pembawaacarapembawa televiseacara televisi [[Soraya Haque]] dan [[Shahnaz Haque]].
Marissa menikah dengan [[Ikang Fawzi]] pada tanggal 3 Juli 1986 dan 12 April 1987. Pertemuan mereka diawali saat berperan sebagai sesama aktor dan aktris pendukung dalam film "Tinggal Landas Buat Kekasih" (1984) yang disutradarai oleh [[Sophan Sophian]].<ref name=JakartaPress/><ref name=Okezone>[http://celebrity.okezone.com/read/2012/02/14/33/575485/ini-dia-pasangan-selebriti-menikah-terlama Okezone:Pasangan Selebriti Menikah Terlama]</ref> Pasangan Marissa-Ikang dikaruniai dua orang anak perempuan Isabella Muliawati Fawzi dan Chikita Fawzi.<ref>[http://profil.merdeka.com/indonesia/m/marissa-haque-fawzi/ Profil Marissa Haque] di merdeka.com</ref>
Marissa mengawali karier politiknya, ketika Mentamben RI Dr.H Soesilo Bambang Yudhoyono menyapa Marissa yang masih kuliah jurusan film di Ohio University Athens, Ohio saat meliput kedatangan Presiden ke 5 Indonesia di PBB New York, Amerika Serikat untuk menjadi pendukung Megawati. Sebagaimana diketahui bahwa saat itu Mentamben RI saat itu masih menjadi salah satu kandidat Wakil Presiden untuk Megawati dan kalah oleh Hamzah Haz dari PPP. Singkat cerita, Marissa lalu bergabung dengan PDIP dan terpilih menjadi anggota DPR RI pada tahun 2004 dari [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDIP) untuk daerah pemilihan Jabar 2. <ref name="kapanlagi">[http://selebriti.kapanlagi.com/indonesia/m/marissa_haque/ Kapanlagi.com: MARISSA HAQUE]</ref> <ref name=Tokoh/>.
Saat menjadi anggota DPR RI Marissa melihat beragam ketidakadilan, terutama ketika Marissa dibebankan wilayah lain di luar dapilnya Jabar 2, yaitu 6 wilayah di Provinsi [[Banten]] . Karena ingin patuh pada instruksi Megawati, Marissa menerimanya. Dari sana Marissa menyaksikan beragam kedzoliman Ratu Atut Chosiyah beserta keluarganya terhadap rakyat mereka sendiri. Sehingga akhirnya Marissa memutuskan untuk memberikan alternative pemimpin di Banten selain keluarga Ratu Atut Chosiyah, menjadi calon wakil gubernur Banten, mendampingi Zulkiflimansyah, kandidat gubernur yang diangkat oleh [[Partai Keadilan Sejahtera]] dan [[Partai Syarikat Islam]] (PSI) pada Pilkada Banten 2006. Dampaknya Marissa dikeluarkan oleh PDIP dari DPR RI.[5][8][9] Marissa menyatakan bahwa ia diminta mundur oleh sekretaris jenderal partai, [[Pramono Anung]], dan dipecat oleh [[Megawati Soekarnoputri|Megawati]] <ref name=Gatra>[http://arsip.gatra.com//2007-10-08/artikel.php?id=108483 Gatra.com: Marissa Haque Gabung ke PPP] Publikasi 8 Oktober 2007.<small>Diakses 31 Mei 2013</small> </ref>. [10] Sementara sementara PDIP sendiri mendukung pasangan [[Ratu Atut Chosiyah]] dan [[Mohammad Masduki]] yang kemudian memenangkan pemilu pada periode tersebut[9].
Dan terbukti bahwa apa yang dikatakan Marissa benar, karena korupsi Ratu Atut Chosiyah nyata dengan ditangkapnya Ratu Atut sekaligus dengan beberapa keluarganya karena terbukti menyuap Hakim Mahkamah Konstitusi Dr. Akil Muchtar.
====PPP====
Setelah karir politiknya di PDIP, Marissa kemudian bergabung sesaat dengan [[Partai Persatuan Pembangunan]] <ref name=Gatra/><ref name=Antara>[http://www.antaranews.com/print/79908/marissa-haque-bergabung-ke-ppp Antaranews.com:Marissa Haque Bergabung ke PPP]</ref> pada 7 Oktober 2007. Namun hanya setahun, dan oleh karena Ketum PPP Surya Dharma Ali saat Marissa bergabung meminta agar Marissa berhenti melawan Ratu Atut Chosiyah dan memaafkannya, Marissa kemudian memutuskan keluar dari PPP dan sementara waktu menyatakan diri a-politik. HamperHampir satu dasawarsa tdaktidak berpolitik praktis dan fokus hanya kepada dunia akademik, Marissa berhasil menyelesaikan pendidikan Doktornya dan sekarang mengejar posisi seorang professor.
====PAN====
PadaSetetah dilamar oleh Ketua PAN Hatta Rajasa, pada 4 Oktober 2012, Marissa resmi mengikuti Ikang Fawzi suaminya bergabung dengan [[Partai Amanat Nasional]].<ref name=BDewan>[http://www.beritadewan.com/marissa-haque-susul-suami-bergabung-dengan-pan/ Berita Dewan: Marissa Haque Susul Suami Bergabung Dengan PAN]</ref> Kepindahannya dari PPP dikarenakan alasan prinsip <ref name=Tribun3/>, sementara Ketua DPP PPP, [[M Yunus]], mengonfirmasi kepindahan Marissa dengan alasan ia tidak ingin berseberangan dengan suaminya yang merupakan kader PAN dan PPP tidak bisa melarang anggotanya yang ingin pindah.<ref name=BDewan/> Marissa menolak label "kutu loncat" untuk kepindahan partai yang berbeda untuk ketiga kalinya, dan lebih merujuk pada "dirayu" oleh [[Hatta Rajasa]].<ref name="Tribun3"/>
=====Daerah pemilihan=====
Pada September 2012, diberitakan bahwa Marissa akan ditempatkan oleh PAN di daerah pemilihan [[Jambi]] bersama [[Zumi Zola]] <ref name="Jambi Independen">[http://www.jambi-independent.co.id/jio/index.php?option=com_content&view=article&id=16823:berteman-dengan-zumi-zola-pilih-dapil-jambi&catid=10:infotainment&Itemid=12 Jambi Independent (Infotainment): Berteman dengan Zumi Zola, Pilih Dapil Jambi] Dipublikasikan 05 September 2012.<small>Diakses 31 Mei 2013</small></ref> Pada bulan Oktober 2012, Marissa menyatakan akan dicalonkan PAN ke daerah pemilihan [[Bogor]]<ref name="Tribun3"/>, namun pada bulan Maret 2013 PAN menyatakan Marissa akan ditempatkan di [[Lampung]], <ref name=Lip6>[http://news.liputan6.com/read/525103/pan-kami-tidak-menganakemaskan-caleg-artis PAN: Kami Tidak Menganakemaskan Caleg Artis] Dipublikasi 1 Maret 2013. Diakses 31 Mei 2013</ref> Pada 10 Maret 2013 Marissa menyatakan dicalonkan oleh PAN di [[Bengkulu]] sebagai calon anggota DPR.<ref name=Tribun4>[http://www.tribunnews.com/2013/03/10/marissa-haque-dapat-dapil-bengkulu-ikang-fauzi-masih-dipertimbangkan TribunNews: Marissa Haque Dapat Dapil Bengkulu, Ikang Fauzi Masih Dipertimbangkan], dipublikasikan 10 Maret 2013. Diakses 31 Mei 2013</ref>
Pada 10 Maret 2013 Marissa menyatakan dicalonkan oleh PAN di [[Bengkulu]] sebagai calon anggota DPR.<ref name=Tribun4>[http://www.tribunnews.com/2013/03/10/marissa-haque-dapat-dapil-bengkulu-ikang-fauzi-masih-dipertimbangkan TribunNews: Marissa Haque Dapat Dapil Bengkulu, Ikang Fauzi Masih Dipertimbangkan], dipublikasikan 10 Maret 2013. Diakses 31 Mei 2013</ref>
====Prestasi Kerja Politik ====
Setelah dinyatakan kalah pada pemilihan kepala daerah Banten pada tahun 2006, Marissa menggugat Mendagri sebagai tergugat I, KPUD Banten tergugat II, Panwasda tergugat III, dan DPRD Banten tergugat IV karena menilai penetapan [[Ratu Atut Chosiyah]] sebagai gubernur terpilih adalah cacat hukum dan meminta pengadilan membatalkan hasil pemilihan. <ref name=DetikNews>[http://news.detik.com/read/2007/02/05/124741/738225/10/sidang-marissa-haque-diwarnai-foto-bareng-fans?nd771108bcj Sidang Marissa Haque Diwarnai Foto Bareng Fans] dipublikasikan pada 05 Februari 2007. Diakses 31 Mei 2013</ref> Namun Marissa kemudian digugat balik oleh Universitas Borobudur karena dianggap menyebarluaskan berita menuding perguruan tinggi tersebut mengeluarkan ijazah palsu untuk Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.<ref name=Tempo>[http://www.tempo.co/read/news/2008/11/10/125145081/Marissa-Pilih-Dipenjara-Ketimbang-Bayar-Rp-500-Juta Tempo: Marissa Pilih Dipenjara Ketimbang Bayar Rp 500 Juta]</ref> Pada bulan November 2008 pengadilan kemudian memutuskan bahwa Marissa Haque bersalah dan diharuskan membayar 500 juta rupiah serta memasang iklan permintaan maaf seperempat halaman di harian [[Suara Pembaruan]] dan [[Rakyat Merdeka]] selama sepekan berturut-turut.<ref name=Tempo/> <ref name=kompasent>[http://entertainment.kompas.com/read/2008/03/18/06393785/marissa.haque.soal.wartawan.dan.atut Kompas Entertainment: Marissa Haque, soal Wartawan dan Atut].Dipublikasikan Selasa, 18 Maret 2008.<small>Diakses 1 Juni 2013</small></ref> Marissa Haque menyatakan banding untuk keputusan ini.<ref name=Tempo/>
== Pendidikan ==
Marissa adalah alumnnus Fakultas Hukum [[Universitas Trisakti]] dalam bidang [[hukumHukum perdataPerdata dan Pengetahuan Masyarakat]]. Ia kemudian menamatkan studi S2 (MHUM) dalam bidang bahasaPendidikan Bahasa Inggris khusus untuk anak [[tuna rungu]] di [[Universitas Katolik Atma Jaya]].<ref name=PikiranRakyat/> Ia juga lulus studi S2 sebagai magisterMagister administrasiBusiness bisnisAdministration (MBA) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, [[Universitas Gajah Mada]], [[Yogyakarta]].<ref name=PikiranRakyat>{{cite web |url=http://www.pikiran-rakyat.com/node/163331 |title=Marisa Haq Tambah Gelar MBA |date=October 26, 2011}}</ref>. Termasuk Marissa mendapatjuga gelarlulus doktorstudi padaS2 Februarisebagai 2012Magister Administrasi Hukum Bisnis (MH) di Fakultas Hukum, [[Universitas Gajah Mada]], [[Yogyakarta]]. Lalu Marissa lulus studi S3 dan mendapat gelar Doktor dari Pusat Studi Lingkungan [[Institut Pertanian Bogor]]. <ref>{{cite web |url=http://www.thejakartapost.com/news/2012/02/29/marissa-grace-haque-graduates-with-a-doctorate.html |title=Marissa Grace Haque graduates with a doctorate |date=February 29, 2012}}</ref>. Marissa kini tengah menyelesaikan riset di bidang Ekonomi Syariah tentang BMT atau Baitul Maal wa Tamwil untuk progam pendidikan S2 di PS KTTI Universitas Indonesia dan berharap Juni 2014 besok diwisuda.
== Filmografi ==
{{col|3}}
*1. ''[[Kembang Semusim]]'' - 1981
*2. ''[[Tangkuban Perahu (film)|Tangkuban Perahu]]'' - 1982
*3. ''[[IQ Jongkok]]'' - 1982
*4. ''[[Bukan Istri Pilihan]]'' - 1982
*5. ''[[Bawalah Aku Pergi]]'' - 1982
*6. ''[[Anak Suamiku]]'' - 1983
*7. ''[[Jejak Pengantin]]'' - 1983
*8. ''[[Seandainya Aku Bisa Memilih]]''- 1983
*9. ''[[Merindukan Kasih Sayang]]'' - 1983
*10. ''[[Asmaraku Asmaramu]]'' - 1983
*11. ''[[Hukum Karma]]'' - 1983
*12. ''[[Asmara Dibalik Pintu]]'' - 1983
*13. ''[[Yang Kukuh dan Yang Runtuh]]'' - 1984
*14. ''[[Tinggal Landas Buat Kekasih]]'' - 1984
*15. ''[[Kontraktor (film)|Kontraktor]]'' - 1984
*16. ''[[Serpihan Mutiara Retak]]'' - 1984
*17. ''[[Saat-saat Yang Indah]]''- 1984
*18. ''[[Sebening Kaca]]'' - 1985
*19. ''[[Matahari-Matahari]]'' - 1985
*20. ''[[Melintas Badai]]'' - 1985
*21. ''[[Dia Bukan Bayiku]]'' - 1986
*22. ''[[Biarkan Bulan Itu]]'' - 1987
*23. ''[[Penginapan Bu Broto (film)|Penginapan Bu Broto]]'' - 1987
*24. ''[[Sepondok Dua Cinta]]'' - 1989
*25. ''[[Yang Tercinta]]'' - 1990
{{EndDiv}}
| 