Howard Gardner: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP21Danang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
BP21Danang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Baris 13:
 
==Pemikian Gardner tentang Kecerdasan Majemuk==
 
Teori tentang Lecerdasan Majemuk ini bergema sangat kuat di kalangan pendidik karena menawarkan model untuk bertindak sesuai dengan keyakinan bahwa semua anak memilik kelebihan.<ref name="Hoerr">{{en}}Thomas R. Hoerr., buku kerja Multiple intelligences: Pengalaman New city school di St. Louis, Misouri, AS dalam menghargai aneka kecerdasan anak, Bandung: 2007, Hal.11-15</ref> Garner dalam bukunya yang berjudul “ Frames of Mind: Teori Multiple Intelegences tahun 1983 mendefinisikan kecerdasan sebagai kemampuan untuk memecahkan suatu masalah atu menciptakan suatu (produk) yang bernilai dalam suatu udaya.<ref name="Gardner1">Hal.59-69</ref> Pada mulanya Gardner menyatakan ada tujuh jenis kecerdasan.<ref name="Campbell">{{en}}Linda Campbell , Bruce Campbell dan Dee Dikinson., Teaching and Learning through Multiple Intelligences, Massachusetts: Allyn and bacon, 1996, Hal.XV </ref>
1. [[Kecerdasan Bahasa]] atau linguistik: terdiri dari kemampuan untuk berfikir dalam kata-kata, dan meggunakan bahasa untuk mengungkapkan dan mengapresiasi makna yang komplek.<ref name="Campbell"></ref> Pekerjaan yang sesuai bidang ini: penulis, penyair, jurnalis, pembicara,penyiar warta berita dll.<ref name="Campbell"></ref>
Baris 26 ⟶ 27:
8. Kecerdasan naturalis: kemampuan untuk mengenali dan mengklasifikasi aneka spesies, [[tumbuhan]] atau [[flora]] dan [[hewan]] [[fauna]], dalam [[lingkungan]]. Ahli [[Biologi]], pecinta alam, penjelajah alam.dll.<ref name="Hoerr"</ref>
 
==Pemikiran Lebih Lanjut==
==Pemikrian==
Menurut gardner, semua orang unik dan semua orang memiliki caranya sendiri untuk memberikan kontribusinya bagi budaya dalam sebuah masyarakat. Dalam penelitiannya tentang kapasitas(kemampuan) manusia, Gardner menetapkan kriteria yang mana kriteria tersebut mengukur apakah bakat seseorang benar-benar merupakan kecerdasan.<ref name="Campbell"></ref>
Setiap kecerdasan pastinya memliki ciri-ciri perkembangan, dapat diamati bahkan dalam kasus khusus seperti sebuah kejadian ajaib pada penderita idiot’ [[autis]][[savant]], mereka semua membuktikan adanya pemusatan pada otak dan menciptakan sebuah rangkaian symbol dan notasi.<ref name="Campbell"></ref> Gardner menyatakan bahwa setiap orang memiliki semua komponen (spectrum) kecerdasan, memiliki sejumlah kecerdasan yang tergabung yang kemudian secara personal menggunakannya dalam cara yang khusus.<ref name="Campbell"></ref> Gardner telah memecahkan teori tradisional tentang kecerdasan yang telah melekat menjadi dua assumsi dasar masyarakat, bahwa kemampuan seseorang adalah sebuah kesatuan dan bahwa semua individu cukup digambarkan dengan sebuah kecerdasan tunggal yang dapat diukur.<ref name="Campbell"></ref> Gardner menilai teori ini berfokus secara berlebihan pada kecerdasan linguistik dan matematik sehingga menghambat pentingnya mengetahui tentang bentuk kecerdasan yang lain. Banyak siswa yang gagal menunjukkan prestasi akademiknya dikategorikan dalam penghargaan yang rendah atau ''low esteem'' dan kemampuan mereka(yang sebenarnya) menjadi tidak terlihat/muncul/terjadi dan hilang dari sekolah dan bahkan dari masyarakat secara luas.<ref name="Campbell"></ref>
Baris 35 ⟶ 36:
3. Kemampuan untuk menghasilkan sesuatu (produk) aau menawarkan sebuah pelayanan yang dihasilkan dari kebudayaannya.<ref name="Campbell"></ref>
 
 
 
 
==Gagasan Pemikiran==