Efek Jokowi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 16:
 
== Efek politik ==
Popularitas dan tren elektabilitas Jokowi diyakini dapat mengubah peta politik nasional dalam pemilihan umum tahun 2014.<ref name="petapolitik">{{cite web|date=9 Januari 2014|title=Survei "Kompas", Megawati dan Jokowi Penentu Peta Politik 2014|url=http://nasional.kompas.com/read/2014/01/09/0630395/Survei.Kompas.Megawati.dan.Jokowi.Penentu.Peta.Politik.2014|work=Kompas|accessdate=11 April 2014}}</ref> Pertama-tama, Jokowi diyakini dapat meningkatkan suara PDIP dalam pemilu legislatif tahun 2014.<ref name="petapolitik"/> Bahkan, menurut beberapa lembaga survei seperti [[Charta Politika]], bila PDIP mendeklarasikan Jokowi sebagai calon presiden sebelum pemilu legislatif, suara PDIP dapat menembus 30%.<ref>{{cite web|last=Dany Sutrisno|first=Elvan|date=14 MarchMaret 2014|title=Charta Politika: Deklarasi Jokowi Sebelum Pileg, PDIP Bisa Tembus 30%|url=http://news.detik.com/read/2014/03/03/111623/2513327/10/charta-politika-deklarasi-jokowi-sebelum-pileg-pdip-bisa-tembus-30|work=Detik|accessdate=15 MarchMaret 2014}}</ref> Sementara itu, bagi para kompetitor PDIP, cara yang rasional untuk memenangkan pemilu adalah dengan mendorong PDIP untuk mengusung Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden.<ref name="petapolitik"/> Maka, pencalonan Jokowi sebagai calon presiden pada 14 Maret 2014 dianggap telah mengubah peta politik [[Indonesia]] 180 derajat dan memperkuat posisi PDIP dalam pemilihan umum legislatif dan presiden.<ref>{{cite web|last=Zikry|first=Fadhly|date=15 Maret 2014|title=Jokowi Capres, Peta Politik Berubah 180 Derajat|url=http://nasional.inilah.com/read/detail/2082931/jokowi-capres-peta-politik-berubah-180-derajat#.U0eq6FfQ6So|work=Inilah.com|accessdate=11 April 2014}}</ref>
 
== Catatan kaki ==