Hugo Chávez: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) k rrt |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 64:
== Karier militer dan MBR-200: 1982–1991 ==
Lima tahun setelah pembentukan ELPV, Chávez membentuk sel rahasia baru di tubuh militer bernama [[Gerakan Revolusi Bolivarian-200|Pasukan Revolusi Bolivarian-200]] (EBR-200), yang kemudian berganti nama menjadi Gerakan Revolusi Bolivarian-200 (MBR-200).<ref name="Cannon 2009. p. 55"/><ref>[[#Mar07|Marcano and Tyszka 2007]]. pp. 48–49, 56.</ref><ref>[[#Wil07|Wilpert 2007]]. p. 16.</ref> Terinspirasi dari tiga orang Venezuela yang sangat digemari Chávez, [[Ezequiel Zamora]] (1817–1860), [[Simón Bolívar]] (1783–1830), dan [[Simón Rodríguez]] (1769–1854), ketiga tokoh ini dijuluki "tiga akar pohon" MBR-200.<ref>[[#Got05|Gott 2005]]. pp. 23–24.</ref><ref>[[#Can09|Cannon 2009]]. p. 56.</ref> Sambil menjelaskan dasar organisasinya, Chávez mengatakan bahwa "gerakan Bolivarian ini tidak mengusung tujuan politik... Tujuannya bersifat internal. Segala upayanya diarahkan untuk mempelajari sejarah militer Venezuela sebagai sumber doktrin militer kami sendiri yang sampai saat itu belum ada."<ref>Chávez, quoted in [[#Jon07|Jones 2007]]. p. 80.</ref> Akan tetapi, ia selalu berharap Gerakan Bolivarian mendominasi dunia politik. Tentang pemikiran politiknya pada masa itu, Chávez menyatakan bahwa "Pohon ini [Bolívar, Zamora, dan Rodríguez] harus menjadi lingkaran. Pohon ini harus menerima semua jenis pemikiran, dari kanan, dari kiri, dari bekas ideologi sistem kapitalis dan komunis lama."<ref>Chávez, quoted in [[#Jon07|Jones 2007]]. p. 81.</ref> Analis politik asal Irlandia Barry Cannon mengatakan bahwa ideologi awal Bolivarian jelas-jelas kapitalis, tetapi "doktrin tersebut masih dibangun, sebuah gabungan pikiran dan ideologi yang heterogen dari pemikiran universal, kapitalisme, Marxisme, tetapi menolak model neoliberal yang saat ini sedang diterapkan di Amerika Latin dan menolak model sosialis dan komunis Blok Soviet lama."<ref name="Cannon2009 58">[[#Can09|Cannon 2009]]. p. 58.</ref>
Pada tahun 1981, Chávez yang sudah menjadi kapten ditugaskan mengajar di akademi militer tempat ia belajar dulu. Ia langsung mendoktrin murid-muridnya dengan pemikiran "Bolivarian" dan merekrut beberapa orang yang bisa dijadikan anggota MBR-200, serta menyelenggarakan acara olahraga dan teater untuk para murid. Ia berhasil merekrut 30 dari 133 kadet.<ref>[[#Jon07|Jones 2007]]. pp. 83–85.</ref> Tahun 1984, ia bertemu seorang janda Venezuela keturunan Jerman bernama [[Herma Marksman]] yang berprofesi sebagai guru sejarah. Karena banyak kesamaan di antara mereka, Marksman terlibat dalam gerakan Chávez dan keduanya saling jatuh cinta. Chávez sempat terlibat dalam perselingkuhan selama beberapa tahun.<ref>[[#Mar07|Marcano and Tyszka 2007]]. pp. 51–53.</ref><ref>[[#Jon07|Jones 2007]]. pp. 86–90.</ref> Figur lain yang terlibat dengan gerakan ini adalah [[Francisco Arias Cárdenas]], seorang tentara yang tertarik dengan [[teologi pembebasan]].<ref>[[#Jon07|Jones 2007]]. pp. 92–93.</ref> Posisi Cárdenas dalam kelompok ini naik dengan cepat, meski memiliki konflik ideologi dengan Chávez. Chávez yakin mereka harus melancarkan aksi militer langsung untuk menggulingkan pemerintah, tetapi Cárdenas menganggap tindakan ini terburu-buru.<ref>Cárdenas, quoted in [[#Jon07|Jones 2007]]. pp. 92–93.</ref>
|