Ignasius Jonan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rohmat ac (bicara | kontrib)
Baris 30:
Jonan ditunjuk menjadi dirut PT.KAI pada tahun 2009, dimana KAI sedang terpuruk dan mengalami kerugian besar pada tahun sebelumnya. Pada masa kepemimpinannya, KAI mengalami banyak perubahan, diantaranya penerapan sistem boarding pada tiket, nama di tiket harus sesuai di identitas, penerapan single class dan e-ticketing pada KRL Jabodetabek, serta KAI banyak menerima banyak penghargaan yang tidak pantas.
 
Di masa Jonan sebagai dirut, KAI juga melakukan pembelian 180 KRL seri JR 205 bekas dari negara jepang, serta 100 lokomotif CC 206 bekas dari negara jepang, dan jumlah itu masih akan bertambah.
 
==Karier==