Serat Sindujoyo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Added {{uncategorized}} tag to article (TW) |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara) |
||
Baris 6:
Setelah usai melakukan tapa beliau terbangun dan heran melihat banyak armada laut yang melintas di Kali Tanggok. Saat menghampiri armada inilah Kyai Sindujoyo bertemu kembali dengan Martojoyo. Dari Martojoyo inilah kyai Sindujoyo mengetahui, bahwa iring-iringan armada laut ini adalah pasukan Ampel Dento yang akan berperang melawan pasukan Gumeno yang dipimpin Kidang palih.<br />
Perang di Gumeno ini telah menyebabkan kekalahan di pihak Ampel Dento. Pasukan yang dipimpin langsung oleh sang patih pulang dengan membawa kekalahan. Kekuatan kembali disusun lagi untuk menyerang Gumeno, Tapi lagi lagi pasukan Ampel Dento menelan kekalahan. Kekalahan demi kekalahan ampel Dento membuat murka Raja Ampel. Akhirnya disusunlah kekuatan yang jauh lebih besar, tapi tak seorangpun berani menjadi panglima perang. Kemudian Martojoyo mengusulkan kepada sang Raja, agar Kyai Sindujoyo yang berasal dari desa ROOMO agar diperkenankan untuk memimpin pasukan ampel dento. Usul itupun disetujui raja Ampel Dento. Dan Martojoyo diutus untuk memanggil Kyai Sindujoyo agar bersedia menghadap sang Raja.Setelah menghadap raja ampel Dento, Kyai Sindujoyo diajak ke gudang senjata, untuk memilih senjata yang cocok. Dipilihlah tombak yang paling jelek
Dibawah pimpinan Kyai Sindujoyo ternyata ekspedisi ini berhasil merahi kemenangan dan Kyai Sindujoyo berhasil membunuh Kidang Palih. Mendengar berita kekalahan pasukan Gumeno dan kematian Kidang Palih membuat istri Kidang Palih tidak Terima. Beliau ingin membalas kematian suaminya kepada Kyai Sindujoyo. Dengan berdandan bak seorang lelaki, istri Kidang Palih berkuda mengejar Kyai Sindujoyo. Pertarungan terjadi Istri Kidang palih tewas dengan tikaman tombak tepat di dadanya. Begitu mengetahui yang terbunuh seorang wanita, Kyai sindujoyo amat menyesal dan meninggalkan medan perang tanpa pamit dengan pasukan yang dipimpinnya.<br />
|