Turbin gas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Membuang: it:Turbina a gas (strong connection between (2) id:Turbin gas and it:Gruppo turbogas) |
k Bot: Penggantian teks otomatis (- didalam + di dalam) |
||
Baris 88:
Siklus ini merupakan siklus daya termodinamika ideal untuk turbin gas, sehingga saat ini siklus ini yang sangat populer digunakan oleh pembuat mesin turbine atau manufacturer dalam analisa untuk performance upgrading. Siklus Brayton ini terdiri dari proses kompresi isentropik yang diakhiri dengan proses pelepasan panas pada tekanan konstan. Pada siklus Bryton tiap-tiap keadaan proses dapat dianalisa secara berikut:
[[Berkas: Brayton cycle.svg|thumb|center|300px|Siklus Brayton]]
''Proses 1 ke 2 (kompresi isentropik)''. Kerja yang dibutuhkan oleh kompresor: Wc = ma (h2 – h1). ''Proses 2 ke 3'', pemasukan bahan bakar pada tekanan konstan. Jumlah kalor yang dihasilkan: Qa = (ma + mf) (h3 – h2). ''Proses 3 ke 4'', ekspansi isentropik
==Perkembangan Gas Turbin==
Baris 101:
===Air Inlet Section. ===
Berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang terbawa dalam udara sebelum masuk ke kompresor. Bagian ini terdiri dari:
*Air Inlet Housing, merupakan tempat udara masuk dimana
*Inertia Separator, berfungsi untuk membersihkan debu-debu atau partikel yang terbawa bersama udara masuk.
*Pre-Filter, merupakan penyaringan udara awal yang dipasang pada inlet house.
Baris 113:
*Compressor Stator. Merupakan bagian dari casing gas turbin yang terdiri dari:
**Inlet Casing, merupakan bagian dari casing yang mengarahkan udara masuk ke inlet bellmouth dan selanjutnya masuk ke inlet guide vane.
**Forward Compressor Casing, bagian casing yang
**Aft Casing, bagian casing yang
**Discharge Casing, merupakan bagian casing yang berfungsi sebagai tempat keluarnya udara yang telah dikompresi.
Baris 120:
Pada bagian ini terjadi proses pembakaran antara bahan bakar dengan fluida kerja yang berupa udara bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi. Hasil pembakaran ini berupa energi panas yang diubah menjadi energi kinetik dengan mengarahkan udara panas tersebut ke transition pieces yang juga berfungsi sebagai nozzle. Fungsi dari keseluruhan sistem adalah untuk mensuplai energi panas ke siklus turbin. Sistem pembakaran ini terdiri dari komponen-komponen berikut yang jumlahnya bervariasi tergantung besar frame dan penggunaan turbin gas. Komponen-komponen itu adalah :
*Combustion Chamber, berfungsi sebagai tempat terjadinya pencampuran antara udara yang telah dikompresi dengan bahan bakar yang masuk.
*Combustion Liners, terdapat
*Fuel Nozzle, berfungsi sebagai tempat masuknya bahan bakar ke dalam combustion liner.
*Ignitors (Spark Plug), berfungsi untuk memercikkan bunga api ke dalam combustion chamber sehingga campuran bahan bakar dan udara dapat terbakar.
|