Toyota Kijang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 5:
| name = Toyota Kijang
| manufacturer = [[Toyota Motor Corporation|Toyota Astra Motor]], [[Indonesia]]<br />[[Kuozui Motors]], [[Republik Cina|Taiwan]]
| production = [[
| class =
| body_styles =
| engines =
| transmission = Manual 4 percepatan<br />Manual 5 percepatan<br />
| length =
| width =
Baris 25:
Kesuksesan Toyota Kijang telah berdampak dengan munculnya mobil-mobil sejenis yang meniru konsep dari Toyota Kijang (terutama dari segi nama hewan), misalnya [[Isuzu Panther]] dan [[Mitsubishi Kuda]] serta Daihatsu Zebra. Selain di Indonesia, sebelum hadirnya generasi ''"Innova"'', Toyota Kijang juga dijual di [[Malaysia]] dengan nama ''"Unser"'', [[Filipina]] (Toyota Tamarraw/Revo), [[Taiwan]] (Toyota Zace surf), [[Vietnam]] (Toyota Zace), [[India]] (Qualis) dan [[Afrika Selatan]] (Toyota Condor Hi-Roof)
== Generasi I ([[
{{Infobox automobile
| name = Generasi pertama
Baris 32:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production =
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 50:
==== Sejarah Produksi ====
Peluncuran perdana dari Toyota Kijang generasi pertama adalah pada tanggal [[
==== Unit Produksi ====
Baris 63:
{{clear}}
== Generasi II ([[
{{Infobox automobile
| name = Generasi kedua
Baris 70:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production =
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 88:
[[Berkas:Toyota Kijang (1981-1986).jpg|right|thumb|270px|Kijang KF20 Minibus]]
Toyota Kijang generasi II mulai dijual pada tahun [[
==== Sejarah Produksi ====
Baris 96:
==== Konsep Produksi ====
Mobil dengan kode rangka KF20 ini akrab sebagai ''Doyok'' (sebutan yang diambil dari sebuah serial kartun bertokoh Doyok pada harian [[Pos Kota]]) sehingga dikenal juga sebagai ''Kijang Doyok''. Pintu lebih manis dengan dilengkapi kaca dengan engsel tidak lagi mirip engsel pintu rumah dan dilengkapi kunci pada tahun [[
Perjalanan mobil ini juga diiringi perkembangan baru seperti halnya disempurnakannya transmisi dan diferential sekaligus menambah booster [[rem]] pada tahun [[1983]]. Toyota juga dikenal dalam perencanaan produknya sampai 5 tahun berikutnya yang dapat dilihat melalui pengembangan mobil ini. Pada tahun [[1984]] mengadakan perubahan pada gril dan bumper, termasuk pemakaian lampu kotak. Lampu sein yang pada produksi awal masih terletak di bumper depan, kini naik ke grill mengapit tulisan '''TOYOTA''' .
Sampai tahun [[
Pada generasi inilah, muncul dua tipe minibus yang dikerjakan oleh perusahaan karoseri yang ditunjuk Astra, yaitu :
Baris 109:
{{clear}}
== Generasi III ([[
{{Infobox automobile
| name = Generasi ketiga
Baris 116:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production =
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 136:
| sp = us
}}
Pada tahun [[
Pada generasi ini, konsep Kijang sebagai kendaraan angkut mulai bergeser sebagai kendaraan penumpang sekalipun banyak Kijang generasi sebelumnya juga dimodifikasi sebagai kendaraan penumpang. Pada generasi ini juga masih terdapat varian pick up, meski tidak lagi menjadi konsep utama Toyota Kijang seperti generasi sebelumnya. Di zaman/masa ini, bisa dikatakan sebagai generasi kejayaan Kijang sebagai mobil penumpang, terutama sebelum banyak mobil penumpang Built Up impor meramaikan pasar kendaraan di Indonesia serta puncak dominasi Toyota atas model-model kuat seperti Mitsubishi Colt L300 dan minibus tanpa bonnet lainnya seperti Suzuki Carry dan Daihatsu Zebra dimana Kijang menjadi pilihan kuat konsumen saat itu. Toyota mengeluarkan dua tipe Kijang pada generasi ini yakni tipe Super Kijang dan Grand Extra dengan memiliki ''life cycle'' cukup panjang (lebih dari satu dekade) dibandingkan generasi sebelumnya.
Baris 167:
Pada menjelang akhir-akhir Toyota Kijang ketiga, kira-kira tahun [[1995]]-[[1996]], varian '''Toyota Kijang [[Soeharto]] Series''' diluncurkan dalam rangka memperingati 50 Tahun Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1995. Bentuknya masih sama dengan varian Grand Extra. Hanya yang membedakan dengan seri reguler adalah seri ini adalah seri pertama Toyota Kijang yang menggunakan [[transmisi otomatis]] 4 percepatan. Varian ini juga dikembangkan untuk merayakan 75 Tahun Pak Harto ([[1921]]-[[1996]]) dengan nama '''Toyota Kijang [[Soeharto]] Series II'''. Penamaan seri [[Soeharto]] ini dikarenakan [[Soeharto]] juga ikut andil dalam meluncurkan Toyota Kijang pada tahun [[1975]]. Harganya bahkan lebih mahal dari seri reguler, bahkan mencapai Rp 100 juta/unit. Walaupun permintaan akan seri ini cukup tinggi, tetapi saat ini seri Toyota Kijang ini langka karena hanya diproduksi dari tahun [[1995]]-[[1996]]. Dengan diluncurkannya Toyota Kijang ini, makin mengukuhkan namanya menjadi kendaraan niaga buatan rakyat [[Indonesia]] untuk masyarakat [[Indonesia]].
== Generasi IV ([[1997]]-[[
{{Infobox automobile
| name = Generasi keempat
Baris 174:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production = 1997-
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 307:
File:KijangKF20PU.jpg|Toyota Kijang model KF20PU tanpa tulisan '''TOYOTA''' dengan lampu kotak.
File:Toyota Kijang (1981-1986).jpg|Toyota Kijang model KF20 Minibus dengan tulisan '''TOYOTA''' dengan lampu kotak.
File:Gambar Toyota Kijang Genera.gif|Toyota 1800 Super Kijang ([[
File:Gambar Toyota Kijang Generasi 4.gif|Toyota Kijang Kapsul sasis panjang ([[1997]]-[[1999]])
File:Innova1.jpg|[[Toyota Innova]] ([[
File:Toyota Kijang Innova.jpg|[[Toyota Innova]] ([[2008]]-[[2011]])
File:Grand New Kijang Innova.jpg|[[Toyota Innova]] ([[2011]]-saat ini)
|