Toyota Kijang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
| name = Toyota Kijang
| manufacturer = [[Toyota Motor Corporation|Toyota Astra Motor]], [[Indonesia]]<br />[[Kuozui Motors]], [[Republik Cina|Taiwan]]
| production = [[19771970]]-sekarang
| class =
| body_styles =
| engines =
| transmission = Manual 4 percepatan<br />Manual 5 percepatan<br /> Otomatis 4 percepatan<br />Otomatis 6 percepatan
| length =
| width =
Baris 25:
Kesuksesan Toyota Kijang telah berdampak dengan munculnya mobil-mobil sejenis yang meniru konsep dari Toyota Kijang (terutama dari segi nama hewan), misalnya [[Isuzu Panther]] dan [[Mitsubishi Kuda]] serta Daihatsu Zebra. Selain di Indonesia, sebelum hadirnya generasi ''"Innova"'', Toyota Kijang juga dijual di [[Malaysia]] dengan nama ''"Unser"'', [[Filipina]] (Toyota Tamarraw/Revo), [[Taiwan]] (Toyota Zace surf), [[Vietnam]] (Toyota Zace), [[India]] (Qualis) dan [[Afrika Selatan]] (Toyota Condor Hi-Roof)
 
== Generasi I ([[19771970]]-[[19811975]]) ==
{{Infobox automobile
| name = Generasi pertama
Baris 32:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production = JuniJanuari 19771970 - 1981Juni 1975
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 50:
==== Sejarah Produksi ====
 
Peluncuran perdana dari Toyota Kijang generasi pertama adalah pada tanggal [[924 JuniJanuari]] [[19751970]], dalam acara [[Pekan Raya Jakarta]] [[1975]], dengan disaksikan oleh Mantan Presiden RI, [[Soeharto]], dan Mantan Gubernur DKI Jakarta, [[Ali Sadikin]], dimana saat itu terdapat keraguan dari para perancangnya, tentang apakah Toyota Kijang dapat diterima oleh pasar Indonesia. Keraguan tersebut disebabkan karena [[Mitsubishi Colt]] merupakan jenis kendaraan yang mendominasi pasar mobil mini bus pada saat itu. Generasi pertama Toyota Kijang menerapkan konsep ''pickup'' dengan bentuk kotak mendasar. Model ini sering dijuluki ''"Kijang Buaya"'' karena tutup kap mesinnya yang dapat dibuka sampai ke samping. Kijang generasi perdana ini diproduksi hingga pada tahun [[1980]].
 
==== Unit Produksi ====
Baris 63:
{{clear}}
 
== Generasi II ([[19811975]]-[[19861983]]) ==
{{Infobox automobile
| name = Generasi kedua
Baris 70:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production = 19811975-19861983
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 88:
[[Berkas:Toyota Kijang (1981-1986).jpg|right|thumb|270px|Kijang KF20 Minibus]]
 
Toyota Kijang generasi II mulai dijual pada tahun [[19811975]]. Bentuk model ini tidak terlalu berbeda dibandingkan dengan generasi sebelumnya, namun memiliki beberapa perubahan yang di antaranya adalah peningkatan kapasitas silinder mesin menjadi 1.300 cc (naik 100 cc). Kapasitas ini kemudian dinaikkan lagi hingga 1.500 cc (naik 200 cc).
 
==== Sejarah Produksi ====
Baris 96:
==== Konsep Produksi ====
 
Mobil dengan kode rangka KF20 ini akrab sebagai ''Doyok'' (sebutan yang diambil dari sebuah serial kartun bertokoh Doyok pada harian [[Pos Kota]]) sehingga dikenal juga sebagai ''Kijang Doyok''. Pintu lebih manis dengan dilengkapi kaca dengan engsel tidak lagi mirip engsel pintu rumah dan dilengkapi kunci pada tahun [[19831982]]. Dengan mesin 4K berkapasitas 1300 cc, transmisi masih 4 percepatan. Suspensi masih double wishbone dengan per daun pada bagian depan dan per daun under axle (di bawah gardan) pada bagian belakang mobil.
 
Perjalanan mobil ini juga diiringi perkembangan baru seperti halnya disempurnakannya transmisi dan diferential sekaligus menambah booster [[rem]] pada tahun [[1983]]. Toyota juga dikenal dalam perencanaan produknya sampai 5 tahun berikutnya yang dapat dilihat melalui pengembangan mobil ini. Pada tahun [[1984]] mengadakan perubahan pada gril dan bumper, termasuk pemakaian lampu kotak. Lampu sein yang pada produksi awal masih terletak di bumper depan, kini naik ke grill mengapit tulisan '''TOYOTA''' .
 
Sampai tahun [[19851983]], permintaan mobil ini tetap tinggi, sampai akhirnya Toyota melakukan perubahan pada mesin yang kemudian memakai tipe 5K dengan kapasitas 1500 cc namun irit dalam pemakaian.
 
Pada generasi inilah, muncul dua tipe minibus yang dikerjakan oleh perusahaan karoseri yang ditunjuk Astra, yaitu :
Baris 109:
{{clear}}
 
== Generasi III ([[19861984]]-[[1997]]) ==
{{Infobox automobile
| name = Generasi ketiga
Baris 116:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production = 19861984-19961997
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 136:
| sp = us
}}
Pada tahun [[19861984]], model Toyota Kijang generasi III dilempar ke pasaran. Kijang generasi ini bentuknya lebih melengkung pada lekukannya sehingga tampak lebih modern. Model ini hingga saat ini masih banyak digunakan di jalanan di Indonesia meski tidak lagi diproduksi.
 
Pada generasi ini, konsep Kijang sebagai kendaraan angkut mulai bergeser sebagai kendaraan penumpang sekalipun banyak Kijang generasi sebelumnya juga dimodifikasi sebagai kendaraan penumpang. Pada generasi ini juga masih terdapat varian pick up, meski tidak lagi menjadi konsep utama Toyota Kijang seperti generasi sebelumnya. Di zaman/masa ini, bisa dikatakan sebagai generasi kejayaan Kijang sebagai mobil penumpang, terutama sebelum banyak mobil penumpang Built Up impor meramaikan pasar kendaraan di Indonesia serta puncak dominasi Toyota atas model-model kuat seperti Mitsubishi Colt L300 dan minibus tanpa bonnet lainnya seperti Suzuki Carry dan Daihatsu Zebra dimana Kijang menjadi pilihan kuat konsumen saat itu. Toyota mengeluarkan dua tipe Kijang pada generasi ini yakni tipe Super Kijang dan Grand Extra dengan memiliki ''life cycle'' cukup panjang (lebih dari satu dekade) dibandingkan generasi sebelumnya.
Baris 167:
Pada menjelang akhir-akhir Toyota Kijang ketiga, kira-kira tahun [[1995]]-[[1996]], varian '''Toyota Kijang [[Soeharto]] Series''' diluncurkan dalam rangka memperingati 50 Tahun Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1995. Bentuknya masih sama dengan varian Grand Extra. Hanya yang membedakan dengan seri reguler adalah seri ini adalah seri pertama Toyota Kijang yang menggunakan [[transmisi otomatis]] 4 percepatan. Varian ini juga dikembangkan untuk merayakan 75 Tahun Pak Harto ([[1921]]-[[1996]]) dengan nama '''Toyota Kijang [[Soeharto]] Series II'''. Penamaan seri [[Soeharto]] ini dikarenakan [[Soeharto]] juga ikut andil dalam meluncurkan Toyota Kijang pada tahun [[1975]]. Harganya bahkan lebih mahal dari seri reguler, bahkan mencapai Rp 100 juta/unit. Walaupun permintaan akan seri ini cukup tinggi, tetapi saat ini seri Toyota Kijang ini langka karena hanya diproduksi dari tahun [[1995]]-[[1996]]. Dengan diluncurkannya Toyota Kijang ini, makin mengukuhkan namanya menjadi kendaraan niaga buatan rakyat [[Indonesia]] untuk masyarakat [[Indonesia]].
 
== Generasi IV ([[1997]]-[[20042005]]) ==
{{Infobox automobile
| name = Generasi keempat
Baris 174:
| manufacturer = [[Toyota]]
| aka =
| production = 1997-20042005
| model_years =
| assembly = [[Jakarta]], Indonesia
Baris 307:
File:KijangKF20PU.jpg|Toyota Kijang model KF20PU tanpa tulisan '''TOYOTA''' dengan lampu kotak.
File:Toyota Kijang (1981-1986).jpg|Toyota Kijang model KF20 Minibus dengan tulisan '''TOYOTA''' dengan lampu kotak.
File:Gambar Toyota Kijang Genera.gif|Toyota 1800 Super Kijang ([[19921994]]-[[1997]])
File:Gambar Toyota Kijang Generasi 4.gif|Toyota Kijang Kapsul sasis panjang ([[1997]]-[[1999]])
File:Innova1.jpg|[[Toyota Innova]] ([[20052004]]-[[2008]])
File:Toyota Kijang Innova.jpg|[[Toyota Innova]] ([[2008]]-[[2011]])
File:Grand New Kijang Innova.jpg|[[Toyota Innova]] ([[2011]]-saat ini)