Konformitas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 2:
[[Berkas:Psy2.png|thumb|right|200px]]
'''Konformitas''' adalah suatu jenis pengaruh [[sosial]] ketika seseorang mengubah sikap dan tingkah laku mereka agar sesuai dengan [[norma]] sosial yang ada.<ref name=baron>{{id}}{{cite book|last=A.Baron|first=Robert|coauthor=Donn Byrne|title=Psikologi Sosial Edisi Kesepuluh|publisher =[[Erlangga]]|date=2005|pages=267|isbn=979-741-644-5}}</ref> Beberapa contoh dari konfomitas adalah ketika menengok orang sakit, orang akan membawakan buah atau makanan lainnya.<ref name=sarlito>{{cite book|last=W. Sarwono|first=Sarlito|coauthor=Eko Meniarno|title=Psikologi Sosial|publisher =[[Salemba Humanika]]|date=2009|pages=106|isbn=978-602-8555-04-3}}</ref> Ketika hendak mengambil uang di [[ATM]] atau menaruh uang di [[bank]], orang akan menunggu giliran dengan mengantri.<ref name=sarlito></ref> Kuatnya pengaruh sosial yang ada dalam konformitas dibuktikan secara ilmiah dalam penelitian yang dilakukan oleh [[Solomon Asch]] pada tahun [[1951]].<ref name=sarlito></ref> Pada penelitian ini menunjukkan bahwa orang cenderung melakukan konformitas, mengikuti penilaian orang lain karena tekanan kelompok yang dirasakan.<ref name=sarlito></ref> Penelitian lain tentang konformitas juga dilakukan oleh [[Muzafer Sherif]] pada tahun [[1936]].
===Penelitian Asch Tentang Konformitas===
[[Image:Asch experiment.png|thumb|left|Pada subjek diperlihatkan empat buah garis secara bersamaan dan diminta menunjukkan garis yan paling mirip panjangnya dengan garis X.]]
Pada percobaan berikutnya, subjek yang pertama memperhatikan garis-garis itu dengan teliti seperti sebelumnya dan kemudian memberikan jawaban yang jelas keliru.<ref name=sears></ref> Subjek berikutnya juga sama dalam memberikan jawaban yang salah, begitu pula subjek ketiga dan keempat.<ref name=sears></ref> Pada saat tiba giliran subjek kelima, ia menjadi bingung
===Penelitian Sherif : Menebak Dalam Gelap===
Dalam penelitia Muzafer Sherif, ia menugaskan mahasiswa pria duduk di ruang gelap dan melihat satu titik cahaya. Setiap mahasiswa diberi tahu bahwa cahaya itu akan bergerak. Tugas mahasiswa adalah memperkirakan berapa jauh cahaya itu bergerak. Sebagian besar mahasiswa merasa kesulitan untuk membuat perkiraan karena cahaya itu tampak bergerak dengan kecepatan bervariasi dan ke arah yang berbeda. Penelitian ini menggunakan [[llusi]] [[perseptual]] yang disebut [[efek autokinetik]] yaitu satu titik cahaya yang terlihat dalam gelap tampak seperti bergerak, meskipun sesungguhnya cahaya itu tetap diam di tempat.
==Referensi==
|