Tebu NXI-4T Toleran Kekeringan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 33:
==Teknik Rekayasa Genetika==
[[File:Transfection by Agrobacterium.svg|thumb|
Tebu PRG transgenik kekeringan NXI-4T dihasilkan melalui metode [[transformasi]] genetik di Laboratorium [[Bioteknologi]] PTPN XI (Persero) sejak tahun 1999 bekerja sama dengan [[PT. Ajinomoto Company International]].<ref name="Johan"/> Materi genetik yang digunakan untuk merakit tebu transgenik toleran kekeringan NXI-4T adalah gen ''betA'' yang menyandikan enzim ''[[choline dehydrogenase]]'' (CDH) dan dirancang dalam [[plamsid]] pMLH 2113.<ref name="Johan"/> Sekuen gen ''betA'' yang digunakan merupakan dari bakteri ''[[Rhizobium meliloti]]''.<ref name="Johan"/> Dalam konstruksi tersebut terlihat bahwa gen ''betA'' dikendalikan oleh [[promoter]] [[DNA]] 35S-CaMV (''Cauliflower Mozaic Virus'') dan gen penanda ketahanan terhadap antibiotik ''higromisin'' (hptII).<ref name="Johan"/> Konstruk pMLH 2113 yang mengadung gen ''betA'' kemudian ditransformasikan ke sel bakteri ''[[Agrobacterium tumefaciens]]'' [[galur]] LBA4404 dan digunakan untuk transformasi genetik tanaman tebu.<ref name="Johan"/>▼
====''Transformasi''====▼
▲[[File:Transfection by Agrobacterium.svg|thumb|300px|right|A: ''Agrobacterium tumefaciens''<br />
B: Genom ''Agrobacterium'' <br /> C: Plasmid Ti
: a: T-DNA
Baris 46 ⟶ 43:
<br />F: Kloroplas
<br />G: Nukleus]]
▲Tebu PRG transgenik kekeringan NXI-4T dihasilkan melalui metode [[transformasi]] genetik di Laboratorium [[Bioteknologi]] PTPN XI (Persero) sejak tahun 1999 bekerja sama dengan [[PT. Ajinomoto Company International]].<ref name="Johan"/> Materi genetik yang digunakan untuk merakit tebu transgenik toleran kekeringan NXI-4T adalah gen ''betA'' yang menyandikan enzim ''[[choline dehydrogenase]]'' (CDH) dan dirancang dalam [[plamsid]] pMLH 2113.<ref name="Johan"/> Sekuen gen ''betA'' yang digunakan merupakan dari bakteri ''[[Rhizobium meliloti]]''.<ref name="Johan"/> Dalam konstruksi tersebut terlihat bahwa gen ''betA'' dikendalikan oleh [[promoter]] [[DNA]] 35S-CaMV (''Cauliflower Mozaic Virus'') dan gen penanda ketahanan terhadap antibiotik ''higromisin'' (hptII).<ref name="Johan"/> Konstruk pMLH 2113 yang mengadung gen ''betA'' kemudian ditransformasikan ke sel bakteri ''[[Agrobacterium tumefaciens]]'' [[galur]] LBA4404 dan digunakan untuk transformasi genetik tanaman tebu.<ref name="Johan"/>
▲====''Transformasi''====
''Agrobacterium tumefaciens'' merupakan bakteri Gram-negatif yang umumnya ditemukan pada tanah yang menyebabkan penyakit [[tumor mahkota empedu]].<ref name="Madigan">{{en}}Madigan MT, Martinko JM, Bender KS, Buckley DH, Stahl DA. 2012. ''Brock Biology of Microorganisms''. Ed ke-14. Glenview: Pearson.</ref> ''Agrobacterium'' sering digunakan dalam proses perakitan tanaman transgenik melalui proses transformasi.<ref name="Madigan"/> Plasmid yang digunakan dikonstruksi dari ''Escherichia coli'' umumnya lalu di[[konjugasi]]kan ke dalam ''Agrobacterium''.<ref name="Madigan"/> ''Agrobacterium'' akan menghantarkan plasmid tersebut ke dalam sel tanaman melalui mekanisme tertentu sehingga sifat-sifat yang dikonstruksi dalam plasmid tersebut dapat diekspresikan oleh tanaman.<ref name="Madigan"/>
|