Kriyan, Kalinyamatan, Jepara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 99:
* Membangun trotoar dari Gotri hingga perbatasan Desa Robayan
* Memasang nama jalan disetiap gang di Desa Kriyan
* Desa Kriyan di anjurkan mengentalkan budaya adat khas Jawa karena Kriyan adalah Pusat Kerajaan Kalinyamat. yaitu dengan cara warga desa Kriyan di harapkan memakai pakaian adat Jawa, meskipun minimal yang pria menggunakan blangkon di kombinasikan dengan kemeja/kaos/baju koko dan bagi yang wanita menggunakan baju kebaya yang dikombinasikan dengan celana panjang. kecuali pada event-event tertentu diusahakan memakai pakaian adat jawa secara lengkap seperti menghadiri sedekah Bumi, [[Pesta Baratan]], dll.
* Memasang Lampu penerangan makam "Jabang Bayi" dan membuat jalan paving ke makam KH NOOR AHMAD SS lengkap dengan Gapura Khas Jawa yaitu [[Candi bentar|Gapura Candi Bentar]]
* Membina '''KRIYAN FC''' (Kriyan Football Club) yang kaos tim berwarna '''Putih''' yang melambangkan Monel yang identik dengan Desa Kriyan, dengan cara membangun lapangan untuk latihan dan mendaftarkan Kriyan FC ke PSSI Pengcab Jepara agar bisa mengikuti Liga PSSI Pengcab Jepara.
|