D. Djajakusuma: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 90:
===Tahun-tahun terakhir dan kematian===
Pada 1977, Djajakusuma bertugas menjadi juri [[Festival Film Indonesia]] (FFI).{{efn|Djajakusuma subsequently served on the jury several times {{harv|Panembahan 1987, Barangkali, 40 pCt Manusia}}.}}
''Perempuan dalam Pasungan'' memenangkan [[Penghargaan FFI untuk Film Bioskop Terbaik]] pada Festival Film Indonesia 1981,{{Sfn|Hoerip|1995|p=31}} dan Djajakusuma berniat ingin membuat film-film berikutnya, namun, tidak pernah terealisasikan.{{sfn|Panembahan 1987, Barangkali, 40 pCt Manusia}}
Pada awal 1987, Djajakusuma didiagnosa telah mengidap [[serangan jantung]] oleh dokternya, yang membuat Djajakusuma mulai melakukan diet dan berhenti merokok.{{sfn|Suara Karya 1987, D.Djajakusuma}}
Djajakusuma pingsan pada 28 Oktober 1987 saat memberikan pidato pada upacara peringatan [[Sumpah Pemuda]] di IKJ. Setelah dibawa ke Rumah Sakit Umum Cikini, ia dinyatakan meninggal pada pukul 10:05 waktu setempat (UTC+7). Ia dikuburkan di [[TPU Karet Bivak]] pada sore hari, setelah upacara pemakaman di IKJ yang dipimpin oleh penulis [[Sutan Takdir Alisjahbana]] dan disembahyangkan di Masjid Amir Hamzah di Halaman Ismail Marzuki yang dipimpin oleh penyair Taufiq Ismail.<ref>{{harvnb|Kompas 1987, Budayawan D. Djajakusuma}}; {{harvnb|Suara Karya 1987, D.Djajakusuma}}</ref>
Djajakusuma tidak pernah menikah, namun meninggalkan beberapa keponakan dan sepupu yang telah ia anggap sebagai anaknya sendiri.<ref>{{harvnb|Kompas 1987, Budayawan D. Djajakusuma}}; {{harvnb|Suara Karya 1987, D.Djajakusuma}}</ref>
Dalam sebuah upacara peringatan hari kematian Djajakusuma yang kelima, seluruh dokumen dan bukunya disumbangkan ke perpustakaan IKJ.{{sfn|Hoerip|1995|pp=80–84}}
==Gaya==
|