Cinta tak berbalas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
'''Cinta tidak terbalaskan''' adalah [[Cinta#Pandangan psikologis|cinta]] yang tidak dibalas secara terbuka atau dipahami begitu saja, meski si pelaku biasanya ingin sekali cintanya berbalas. Orang yang dicintai mungkin atau mungkin tidak menyadari rasa cinta yang mendalam dari si pelaku. Merriam Webster Online Dictionary mendefinisikan kata ''unrequited'' sebagai "tidak berbalas atau dikembalikan."<ref>http://www.merriam-webster.com/dictionary/unrequited</ref>
 
[[PsikiatrisPsikiater]] [[Eric Berne]] menyatakan dalam bukunya "''[[Sex in Human Loving]]'"' bahwa "sejumlah orang berkata bahwa cinta sebelah tangan lebih baik daripada tidak ada, namun seperti setengah bantal roti, cinta sebelah tangan tumbuh semakin keras dan cepat berjamur."<ref>Eric Berne, ''Sex in Human Loving'' (Penguin 1970) hlm. 130</ref> Namun, filsuf [[Nietzsche]] malah berkata bahwa "sesuatu yang tidak dapat dilepaskan oleh orang yang mencintai adalah cintanya yang tak terbalaskan, yang tidak akan ia lepaskan untuk ketidakacuhan."<ref>Ini adalah bagaimana R. B. Pippin mendeskripsikan pandangan Nietzsche dalam ''The Persistence of Subjectivity'' (2005) hlm. 326.</ref>
 
 
== Analisis ==