Cicero: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
BP21Danang (bicara | kontrib) Tag: BP2014 |
BP21Danang (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 3:
'''Cicero''' atau '''Marcus Tullius Cicero''' (di Inggris dijuluki ''Tully'') adalah [[filsuf]], [[orator]] yang memiliki keterampilan handal dalam [[retorika]], [[pengacara]], [[penulis]], dan [[negarawan]] [[Romawi kuno]] yang umumnya dianggap sebagai ahli pidato [[bahasa Latin|Latin]] dan ahli gaya [[prosa]].<ref name="Ens">{{id}}Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 2 (CES-HAM). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal. 668</ref><ref name="Rowe et al"></ref><ref name="britannica">{{en}} [http://www.britannica.com/EBchecked/topic/117565/Marcus-Tullius-Cicero| Encyclopedia Britannica : Marcus Tullius Cicero]</ref><ref name="the">{{en}} Jacob E. Safra; James E. Goulka., The New Encyclopǽdia Brittanica Vol. 3 Micropǽdia. London: Enciclopǽdia Britannica, Inc, 1997, hal. 313-315</ref> Cicero merupakan tokoh besar mazhab [[filsafat]] [[Stoikisme]] yang populer pada abad 4SM (Sebelum Masehi) sampai abad 2M (Masehi), dan Cicero merupakan salah satu tokoh pada periode akhir yang lebih terkenal dengan sebuatan Stoikisme [[Romawi]].<ref name="Audi">{{en}} Robert Audi., The Cambridge Dictionary of Philosophy, Edinburg: Cambridge University Press, 1995, Hal. 123-124</ref> Selain itu, ia dan pemikirannya juga dianggap dekat dengan aliran [[Plato]]nisme dan [[Epikureanisme]].<ref name="Rowe et al"></ref> Pemikiran Cicero banyak dirujuk dalam pemikiran [[hukum]] dan tata negara, serta pemikiran filsafat lainnya.<ref name="Audi"/> Salah satunya adalah [[David Hume]] di abad 18.<ref name="Audi"></ref> Cicero dikenal sebagai negarawan yang berusaha menegakkan prinsip-prinsip [[republik]] dalam perang [[sipil]], kegagalannya menyebabkan perang sipil yang menghancurkan [[Republik Romawi]].<ref name="britannica"/> Tulisan-tulisannya meliputi buku retorika, pidato, risalah filsafat dan politik, dan [[surat]]-surat.<ref name="britannica"/>
==Riwayat Hidup Ringkas==
[[Berkas:The Young Cicero Reading.jpg|left|thumb|Cicero muda sedang membaca, dilukis oleh [[Vincenzo Foppa]] (fresco, 1464), sekarang merupakan "Wallace Collection"]]▼
Cicero lahir pada [[3 Januari]] [[106 SM]] di Arpinum (sekarang bernama [[Arpino]]), sebuah kota ± 70 mil sebelah tenggara [[Roma]], [[Italia]].<ref name="Rowe et al"> Christoper Rowe, Malcolm Schofield, Simon Harrison, and Melissa Lane., Sejarah Pemikiran Politik Yunani Romawi, Jakarta: PT. Grafindo Persada, 2001, Hal. 562-608</ref> dan mati pada [[7 Desember]] [[43 SM]]) karena dibunuh.<ref>{{en}} {{cite web|url=http://answers.com/topic/cicero|title=Cicero|format=html|accessdate=2012-09-9}}</ref> Ayah Cicero adalah seorang tuan tanah dan pejabat [[publik]] Romawi.<ref name="Rowe et al"/> Oleh karena itu, Cicero dapat mengakses pendidikan di [[Roma]], yaitu di bawah bimbingan Marcus Licinius Crassus ([[Konsul Romawi|Konsul]] 95 SM), salah satu orator terbaik kala itu.<ref name="Rowe et al"></ref> Ia juga belajar [[hukum]] dan [[politik]]. ▼
===Latar belakang Pendidikan===
Sebagai orang muda, Cicero langsung mendekatkan diri dengan aliran filsafat besar, Stoikisme, [[Epikuros]], dan para filsuf dari [[Akademi]].<ref name="Long">{{en}}A.A Long., Hellenistic Philosophy,Los Angeles: University of California Press, 1974, Hal. 109, Hal, 229-231</ref> Cicero mampu mengkombinasikan ambisi filsafat retorika gaya Romawi kepada gaya [[Yunani]].<ref name="Long"></ref> Cicero kemudian belajar sembari melakukan banyak sekali aktivitas politik, hingga pada tahun 45BC pada usianya 60 tahun, filsafatnya benar-benar mencapai keluasan.<ref name="Long"></ref><ref name="Audi">{{en}} Robert Audi., The Cambridge Dictionary of Philosophy, Edinburg: Cambridge University Press, 1995, Hal. 123-124</ref> Dalam kondisi politik yang karut marut dan membuat setiap orang menderita, yaitu ketika [[perang sipil]] terjadi, bahkan Cicero kehilangan saudari tercintanya, Tullia, Cicero mencurahkan seluruh energinya demi penghiburan atas duka dalam aktivitas menulis secara radikal (ledakan besar).<ref name="Long"></ref> Banyak karya yang ia rampungkan selama dua tahun saja.<ref name="Long"> Hal. 229</ref>▼
▲[[Berkas:The Young Cicero Reading.jpg|left|thumb|Cicero muda sedang membaca, dilukis oleh
▲Cicero lahir pada [[3 Januari]] [[106 SM]] di Arpinum (sekarang bernama [[Arpino]]), sebuah kota ± 70 mil sebelah tenggara [[Roma]], [[Italia]].<ref name="Rowe et al"> Christoper Rowe, Malcolm Schofield, Simon Harrison, and Melissa Lane., Sejarah Pemikiran Politik Yunani Romawi, Jakarta: PT. Grafindo Persada, 2001, Hal. 562-608</ref> dan mati pada [[7 Desember]] [[43 SM]]) karena dibunuh.<ref>{{en}} {{cite web|url=http://answers.com/topic/cicero|title=Cicero|format=html|accessdate=2012-09-9}}</ref> Ayah Cicero adalah seorang tuan tanah dan pejabat [[publik]] Romawi.<ref name="Rowe et al"/> Oleh karena itu, Cicero dapat mengakses pendidikan di [[Roma]], yaitu di bawah bimbingan Marcus Licinius Crassus ([[Konsul Romawi|Konsul]] 95 SM), salah satu orator terbaik kala itu.<ref name="Rowe et al"></ref> Ia juga belajar [[hukum]] dan [[politik]].<ref name="Rowe et al"></ref>
▲Sebagai orang muda, Cicero langsung mendekatkan diri dengan aliran filsafat besar, Stoikisme, [[Epikuros]], dan para filsuf dari [[Akademi]].<ref name="Long">{{en}}A.A Long., Hellenistic Philosophy,Los Angeles: University of California Press, 1974, Hal. 109, Hal, 229-231</ref> Di abelajar filsafat di bawah Epikurean Phaedrus (140-70SM); belajar Stoikisme dari Diodotus († 60SM), kemudian belajar di Akademi di bawah Phillo dari Larissa (160-80SM).<ref name="the"/> Jadi, Cicero belajar dari empat aliran filsafat yang ada pada waktu itu.<ref name="the"/> Cicero mampu mengkombinasikan ambisi filsafat retorika gaya Romawi
Dengan pendampingan sepupunya, Q. Mucius Ascaevola, sang Pontifex (imam) (pernah menjadi konsul tahun 117 SM), Cicero tumbuh menjadi seorang yang menaruh hormat kepada konservatisme moderat dalam [[politik]].<ref name="Rowe et al"></ref> Ia belajar filsafat Stoikisme kepada [[Posidonius]] di [[Rhodes]], dan dari Akademia (sekolah yang didirikan [[Plato]]) kepada Antiochus dari Ascalon di [[Athena]].<ref name="Rowe et al"></ref> ▼
▲Dengan pendampingan sepupunya, Q. Mucius Ascaevola, sang Pontifex (imam) (pernah menjadi konsul tahun 117 SM), Cicero tumbuh menjadi seorang yang menaruh hormat kepada konservatisme nilai-nilai moderat dalam [[politik]].<ref name="Rowe et al"></ref> Ia belajar filsafat Stoikisme kepada [[Posidonius]] di [[Rhodes]], dan dari Akademia (sekolah yang didirikan [[Plato]]) kepada Antiochus dari Ascalon di [[Athena]].<ref name="Rowe et al"></ref>
Pada tahun 63SM, Cicero menjadi [[Konsul Romawi|konsul]] dan berprestasi menggagalkan komplotan Lucius Sergius Catilina yang melakukan konspirasi menggulingkan Republik Romawi dengan maksud menggantinya dengan sistem [[aristokrasi]].<ref name="Ens"/><ref name="Cataline2007book">{{cite book| last = Winningham| first = Brandon| title = Catiline| date = March 19, 2007| origyear = 2007| publisher = iUniverse, Inc. | isbn = 978-0-595-42416-0}}</ref> Setelah [[Caesar]] meninggal pada tahun 44SM, Cicero memihak [[Augustus|Octavianus]] melawan [[Markus Antonius|Antonius]] dengan pidato-pidatonya yang tajam, antara lain "Phillipacea".<ref name="Ens"/> Setelah terbentuk sebuah pemerintahan dengan tiga orang kuat di dalamnya (triumvirs: tritunggal)<ref name="britann">[http://www.britannica.com/EBchecked/topic/336835/Marcus-Aemilius-Lepidus| Biografi Marcus Aemilius Lepidus] diakses 23 Juni 2014</ref>, bersama Marcus Aemilius Lepidus, Antonius menuntut Cicero bunuh dengan cara dipenggal.<ref name="Ens"/> Walapun Cicero melarikan diri, namun tetap berhasil dibunuh dalam pelariannya.<ref name="Ens"/>▼
===Karir Politik===
Pada tahun 89-82SM, Cicero menjadi anggota [[militer]] di bawah Pompeius Strabo (ayah dari [[Pompeius]]) dan menunjukkan kemampuannya di pengadilan dalam pembelaannya kepada Quintius (81SM).<ref name="the"/> Disusul dengan kesuksesannya dalam pembelaannya kepada Sextus Roscius terkait tuduhan pembunuhan keluarga (80 atau awal 79SM), semakin mengugukuhan Cicero dalam bidang hukum kepada publik.<ref name="the"/> Ia kemudian bekerja sebagai petugas pemerintahan (quaestor) berkantor di [[Sisilia]] Barat.<ref name="the"/>
Sebagai ''praetor'' (satu tingkat di bawah [[Konsul Romawi|konsul]]), Cicero menyuarakan [[pidato]] politiknya pertama kali pada tahun 66SM dalam rangka melawan [[Catullus]] dan kepemimpinan Optimates yang merupakan orang konservatif di dewan senat Romawi, dia berunding dengan perintah Pompeius dalam rangka melawan [[Mitharades]], raja [[Pontus]].<ref name="the"/> Kedekatan Cicero dengan Pompeius menimbulkan kebencian Marcus Licinius Crassusm namun justru menjadikannya semakin populer sehingga pada tahun 63 dia diangkat sebagai konsul.<ref name="the"/>
▲
==Karya-karya Cicero==
Baris 28 ⟶ 35:
* the De Officiis
* the De Amicitia
Kecuali karyanya yang berjudul ''de Officis'', Cicero tidak pernah mengklaim bahwa tulisan-tulisannya merupakan tulisan otentik dari dirinya, dalam suratnya kepada Atticus, di amengatakan, "Karya-karyaku merupakan transkrip, aku secara sederhana hanya menyumbang kata-kata, aku mencukupkan diri dengan hal itu". Tujuannya hanya menyediakan [[ensiklopedi]] [[filsafat]] bagi Romawi, negara yang ia cintai.<ref name="the"/> Bentuk yang ia pakai merupakan dialog dengan gaya lebih dekat dengan [[Aristoteles]] daripada [[Plato]].<ref name="the"/>
|