Alfonso XIII dari Spanyol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Baris 43:
Alfonso kemudian jatuh sakit akibat [[wabah flu 1918]]. Spanyol masih dalam keadaan netral dan tidak terdampak sensor media semasa perang, maka berita mengenai penyakit dan penyembuhan sang raja dilaporkan kepada dunia. Saat flu mulai menyebar dan negara-negara yang berperang mulai berdamai, sikap Spanyol ini menimbulkan kesan tidak benar di masyarakat bahwa Spanyol adalah negara yang paling parah terjangkit wabah dan wabah ini sering disebut sebagai "Flu Spanyol".<ref name="Barry">Barry 171.</ref>
 
===Perang RifdanRif dan Primo de Rivera===
[[File:Bundesarchiv Bild 102-09411, Primo de Rivera und der König von Spanien.jpg|thumb|left|200px|Alfonso (kiri) pada tahun 1930 dengan Perdana Menteri, [[Miguel Primo de Rivera]] yang diktator.]]
Setelah Perang Dunia I, Spanyol ikut dalam [[Perang Rif]] (1920–1926) untuk bisa mendirikan kekuasaan di [[Maroko]] bagian utara. Kritik kepada kerajaan dilancarkan tentang kerugian materi dan jiwa dalam perang tersebut, sedangkan Alfonso diberi julukan sebagai Alfonso ''el Africano'' ("orang Afrika").<ref>http://www.rebelion.org/noticia.php?id=28088</ref>Pada 1923, Jenderal [[Miguel Primo de Rivera]] meraih kekuasaan lewat kudeta Militer. Ia memerintah sebagai diktator dengan dukungan Alfonso hingga [[1930]]. Karena hal ini [[Generasi Sastra 27]] dangerakandan gerakan nasionalisme Catalan dan Basque tumbuh di era ini.
 
===Republik Kedua dan Perang Sipil===