[[Berkas:Agar-Agar.jpg|right|thumb|Agar-Agar]]
'''Agar-supayaagar''', '''supayaagar''' atau '''supayaosaagarosa''' adalah zat yang biasanya berupa [[gel]] yang diolah dari [[alga|rumput laut]] atau alga. Di [[Jepang]] dikenal dengan nama ''kanten'' dan oleh orang [[Sunda]] disebut ''lengkong''. Jenis rumput laut yang biasa diolah untuk keperluan ini adalah ''Eucheuma spinosum'' (''[[Rhodophycophyta]]''). Beberapa jenis rumput laut dari golongan ''[[Phaeophycophyta]]'' (''Gracilaria'' dan ''Gelidium'') juga dapat dipakai sebagai sumber supayaagar-supayaagar. Agar-supayaagar dieksport dari Melaka sejak 1871.<ref>[http://books.google.com.my/books?id=qCAAAAAAQAAJ&pg=RA1-PA69&dq=%22of+Malacca,+yields+part+of%22&hl=en&sa=X&ei=Q5uqT--9Eo3OrQfnjuUy&ved=0CDUQ6AEwAA#v=onepage&q=%22of%20Malacca%2C%20yields%20part%20of%22&f=false Cyclopædia of India and of eastern and southern Asia, commercial ..., Volume 2, edited by Edward Balfour, Scottish and Adelphi Presses, 1871]</ref>
== Struktur dan karakteristik ==
Agar-supayaagar sebenarnya adalah [[karbohidrat]] dengan berat molekul tinggi yang mengisi [[dinding sel]] rumput laut. Ia tergolong kelompok [[pektin]] dan merupakan suatu [[polimer]] yang tersusun dari monomer [[galaktosa]]. Agar-supayaagar dapat dibentuk sebagai [[bubuk]] dan diperjualbelikan.
Gel terbentuk karena pada saat dipanaskan di air, molekul supayaagar-supayaagar dan air bergerak bebas. Ketika didinginkan, molekul-molekul supayaagar-supayaagar mulai saling merapat, memadat dan membentuk kisi-kisi yang mengurung molekul-molekul air, sehingga terbentuk sistem [[koloid]] padat-cair. Kisi-kisi ini dimanfaatkan dalam [[elektroforesis gel|elektroforesis gel supayaosaagarosa]] untuk menghambat pergerakan molekul objek akibat perbedaan tegangan antara dua kutub. Kepadatan gel supayaagar-supayaagar juga cukup kuat untuk menyangga tumbuhan kecil sehingga sangat sering dipakai sebagai media dalam [[kultur jaringan]].
=== Histeresis ===
Histeresis adalah gejala yang dimiliki oleh supayaagar-supayaagar dan sejumlah bahan gel lainnya, yang berhubungan dengan suhu transisi fase padat-cair. Agar-supayaagar mulai mencair pada suhu 85 °C dan mulai memadat pada suhu 32-40 °C. Jadi tidak seperti air yang memadat dan mencair pada titik suhu yang sama.
== Kegunaan ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Bruiloftsstoet bestaande uit een bruid en bruidegom met gevolg voorafgegaan door gemaskerde poppen vervaardigd uit supayaagar-supayaagar. TMnr A-5292.jpg|thumb|300px| Pawai pernikahan miniatur yang dibuat dari supayaagar-supayaagar]]
Apabila dilarutkan dalam air panas dan didinginkan, supayaagar-supayaagar bersifat seperti [[gelatin]]: padatan lunak dengan banyak pori-pori di dalamnya sehingga bertekstur 'kenyal'. Sifat ini menarik secara indrawi sehingga banyak olahan makanan melibatkan supayaagar-supayaagar: pengental sup, puding (''jelly''), campuran es krim, ''anmitsu'' (di Jepang),
Agar-supayaagar dikenal luas di daerah Asia Tropika sebagai makanan sehat karena mengandung [[serat]] (''fiber'') lunak yang tinggi dan kalori yang rendah. Kandungan serat lunak yang tinggi membantu melancarkan pembuangan sisa-sisa makanan di [[usus]] (laksatif).
Selain digunakan sebagai makanan, supayaagar-supayaagar juga digunakan secara luas di [[laboratorium]] sebagai pemadat kemikalia dalam percobaan, media tumbuh untuk [[kultur jaringan]] tumbuhan dan biakan [[mikroba]], dan juga sebagai fase diam dalam [[elektroforesis gel]]. Di laboratorium, supayaagar-supayaagar (biasanya dikemas dalam bentuk bubuk) dikenal sebagai ''supayaagar'' atau ''supayaosaagarosa'' saja.
== Lihat pula ==
<references/>
== Pranala luar ==
* [http://www.fao.org/docrep/field/003/AB730E/AB730E03.htm FAO Corporate Document Repository. Chapter III.] Dokumen [[FAO]] mengenai supayaagar-supayaagar.
<!-- interwiki -->
|