Tzedakah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Namun demikian +Namun)
Baris 28:
Tindakan khusus ''tzedakah'' dilakukan pada hari-hari penting. Pada pesta pernikahan, kedua mempelai Yahudi biasanya memberi sumbangan untuk amal, guna melambangkan kesakralan pernikahan. Pada hari raya [[Paskah Yahudi|Paskah]], hari raya agung dalam tradisi Yahudi, sudah dibiasakan untuk berlaku ramah terhadap orang asing yang lapar, dan memberi mereka makan di meja. Pada hari raya [[Purim]] dianggap suatu kewajiban bagi setiap orang Yahudi untuk memberikan makanan satu terhadap yang lain, dan memberi hadiah setidaknya kepada 2 orang miskin, masing-masing dalam jumlah yang sama seperti satu kali makan, dengan tujuan meningkatkan seluruh kebahagiaan selama bulan itu.<ref name="Esther 9:22">[http://mechon-mamre.org/p/pt/pt3309.htm], [[Ester 9]] Mechon-Mamre English-Hebrew Parallel</ref>
 
Bentuk ''tzedakah'' yang lebih terbatas adalah sebagaimana dinyatakan dalam hukum [[Alkitab]], yaitu membiarkan ceceran dari pengumpulan panen tanaman tertentu. ''Shulchan Aruch'' berpendapat bahwa selama pengasingan, para petani Yahudi tidak diwajibkan untuk menaatinya.<ref>Shulchan Aruch, ''Yoreh De'ah'' 332:1</ref> Namun demikian, di Israel modern, rabbi-rabbi [[Yudaisme]] Ortodoks bersikeras bahwa orang-orang Yahudi membiarkan ceceran itu dikonsumsi oleh masyarakat miskin dan oleh orang asing, dan semua tanaman (bukan hanya yang tercecer) oleh siapa saja dan semua orang (gratis, tidak dibeli atau dijual) selama [[tahun Sabat]].<ref>{{cite web|last=Brackman|first=Rabbi Levi; Rivkah Lubitch|title=Shmita|url=http://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-3445115,00.html|work=http://www.ynetnews.com/home/0,7340,L-3443,00.html|publisher=Yedioth Internet|accessdate=10 February 2012}}</ref>
 
Selain itu, orang harus sangat berhati-hati bagaimana memberikan uang ''tzedakah''. Tidak cukup hanya memberikan kepada siapa pun atau organisasi apa pun, tetapi diperiksa kredensial dan keuangan mereka untuk memastikan bahwa uang tzedakah itu akan digunakan secara bijaksana, efisien dan efektif. Hal ini tertuang dalam ayat "Jangan mencuri dari orang miskin, karena dia miskin," ({{Alkitab|Amsal 22:22}}) dan dari komentar era [[Talmud]], termasuk "Bamidbar Rabba" 5:2. Diajarkan bahwa "uang tzedakah itu bukan milik Anda asalnya, melainkan selalu merupakan milik Allah, yang hanya dipercayakan kepada Anda untuk digunakan dengan sepatutnya. Oleh karena itu merupakan kewajiban anda untuk memastikan bahwa itu diterima oleh mereka yang patut menerimanya".