Cornelis van Vollenhoven: Perbedaan antara revisi

Kebanyakan masa hidupnya difokuskan pada sistem hukum adat [[Indonesia]]. Ia kemudian mengkampanyekan pelestariannya. IaMahakaryanya menulisadalah kumpulan tulisan yang berjilid-jilid ''Het adatrecht van Nederlandsch-Indië'' (Kitab Kecil Hukum Adat untukHindia Keseluruhan IndonesiaBelanda) yang berisi tradisikajian dan kumpulan hukum adat dari 19 wilayahlingkungan adat di Hindia Belanda yang berbeda dan tradisi adat dari ''kaum pendatang'' (''vreemde oosterlingen'', seperti [[suku Arab|Arab]], [[suku Tionghoa|Tionghoa]], [[suku India|India]], dsb). Yang mengagumkan dari karyanya, sebagian besar dikerjakan di Leiden. Van Vollenhoven hanya 2 kali mengunjungi Hindia-Belanda yaitu pada [[1907]] dan [[1923]]. "Bapak Hukum Adat", demikian julukannya, wafat pada [[29 April]] 1933, di Leiden.