Pantai Banyutowo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
|image=Rekreasi di Dermaga Banyutowo.jpg
|caption =Penduduk lokal berekreasi melihat matahari terbit di dermaga Pantai Banyutowo
|name=Pantai
|map_type= Indonesia
|map_size=258
|latitude=-6.445680
|longitude=111.020696
|lokasi= [[Kabupaten Pati]]
|negara={{flag|indonesia}}
|arsitek=
|pengelola=Pemkab Pati
|pembuat=Pemkab Pati
|mulai_dibangun=
|selesai_dibangun=
|ditutup=
Baris 25:
==Etimologi==
Pantai ini diberinama Pantai Banyutowo karena pantai tersebut terletak<ref>http://syahidskb.blogdetik.com/2009/09/14/pesona-banyutowo/</ref> di Desa [[Banyutowo, Dukuhseti, Pati|Banyutowo]]. Desa Tersebut dinamakan Banyutowo Karena dahulu desa tersebut kesulitan mendapatkan air tawar karena seluruh daerah air payau. Hanya ada sumur air manis dan kemudian daerah di mana sumur dijuluki banyutowo<ref>http://jelajahpati.blogspot.com/2013/10/pantai-banyutowo.html</ref> (banyu: air, Towo: hambar).
==Wahana==
Pantai dengan jarak<ref>http://kaktotok.wordpress.com/daerah-tujuan-wisata/pantai-banyutowo/</ref> tempuh dari [[Pati, Pati|Kota Pati]] sekitar 36 kilometer arah ke [[Tayu, Pati|Tayu]]. Pemandangan pantai terlihat indah dan pengunjung juga dapat menikmati pemandangan perahu nelayan yang bersandar di tepi pantai. Pengunjung juga dimanjakan dengan adanya jeti (sandaran kapal) yang baru, sehingga nyaman dalam menikmati pemandangan laut maupun aktivitas nelayan usai melaut. Pengunjung yang ingin menyalurkan hobi mancing juga dipermudah dengan adanya keberadaan jeti, maupun jembatan panjang yang menjulur ke laut. Setiap tahun, tepatnya bulan besar diadakan upacara sedekah laut sebagai rasa syukur atas hasil tangkapan ikan yang diperoleh nelayan dan berharap Tuhan selalu memberikan keselamatan dalam melaut untuk mencari ikan.
==Fasilitas==
| |||