Energi surya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Gemasolar.jpg|thumb|300px|Pembangkit listrik [[Pembangkit listrik termosolar Gemasolar|Gemasolar]] yang berkapasitas 19,9 MW di Spanyol mempunyai daya simpan 15 jam dan mampu menyediakan listrik 24 jam sehari.]]
 
'''Energi surya''' adalah energi yang berupa sinar dan panas dari [[matahari]]. Energi ini dapat dimanfaatkan dengan menggunakan serangkaian teknologi seperti [[pemanas surya]], [[fotovoltaik surya]], [[listrik termalpanas surya]], [[arsitektur surya]], dan [[fotosintesis buatan]].<ref name=ie11/><ref>Solar Fuels and Artificial Photosynthesis. Royal Society of Chemistry 2012 http://www.rsc.org/ScienceAndTechnology/Policy/Documents/solar-fuels.asp (diakses 11 Maret 2013)</ref>
 
Teknologi energi surya secara umum dikategorikan menjadi dua kelompok, yakni teknologi pemanfaatan pasif dan teknologi pemanfaatan aktif. Pengelompokan ini tergantung pada proses penyerapan, pengubahan, dan penyaluran energi surya. Contoh pemanfaatan energi surya secara aktif adalah penggunaan panel fotovoltaik dan panel penyerap panas. Contoh pemanfaatan energi surya secara pasif meliputi mengarahkan bangunan ke arah matahari, memilih bangunan dengan massa termal atau kemampuan dispersi cahaya yang baik, dan merancang ruangan dengan sirkulasi udara alami.