Perang Gaza 2014: Perbedaan antara revisi

Konflik ini merupakan operasi militer paling mematikan yang pernah terjadi di Gaza sejak [[Intifada Kedua]], meskipun jumlah korban tewas dan persentase militan yang tewas masih belum jelas.<ref>Al Jazeera English, [http://m.aljazeera.com/story/2014731172852773778 US: 'little doubt' Israel bombed Gaza school]</ref><ref>{{cite news|url=http://time.com/3035937/gaza-israel-hamas-palestinian-casualties/|title=How Hamas Wields Gaza’s Casualties as Propaganda|publisher=Time Magazine|accessdate=31 July 2014|date=29 July 2014|author=Steven Stotsky}}</ref> Menurut [[Pemerintahan Jalur Gaza|Kementerian Kesehatan Gaza]], 1.880 warga Palestina tewas<ref name="resigns">[http://www.dailystar.com.lb/News/Middle-East/2014/Aug-05/266106-uk-minister-resigns-over-government-gaza-policy.ashx#axzz39B6nb6Tv UK minister resigns over government Gaza policy]</ref> and dan 10.000 lainnya cedera.<ref name="investigating"/> Dari jumlah tersebut, 398 di antaranya adalah anak-anak, 207 wanita, dan 74 manula.<ref>{{cite web|url=http://www.dailysabah.com/mideast/2014/08/02/gaza-death-toll-rises-to-1644|title=GAZA'S DEATH TOLL RISES TO 1712|accessdate=2 August 2014}}</ref> Laporan awal untuk [[United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs]] (OCHA) dari Protection Cluster memperkirakan bahwa 1.176 (68%) dari 1.717 korban tewas yang identitasnya sejauh ini sudah dikenali merupakan warga sipil; 573 di antaranya (33% dari total korban tewas) adalah wanita atau anak-anak.<ref name="OCHA"/> Israel bersikukuh bahwa sedikitnya 47% korban tewas di Gaza adalah kombatan.<ref name="47%"/> Di sisi lain, 64 tentara IDF, dua warga sipil Israel, dan seorang pekerja [[bangsa Thai|Thai]] tewas.<ref name="captured"/> Pasukan Pertahanan Israel menyatakan bahwa Hamas menggunakan warga sipil sebagai "[[perisai hidup]]",<ref name="proposes">{{cite news|url=http://bigstory.ap.org/article/israel-says-its-downed-drone-along-southern-coast|title=Egypt proposes cease-fire between Israel, Hamas|author=Josef Federman and Maggie Michael|work=Associated Press|date=14 July 2014}}</ref> dan pada tanggal 17 Juli [[UNRWA]] mengutuk keras kelompok yang menyimpan senjata di salah satu sekolahnya.<ref>[http://www.unrwa.org/newsroom/press-releases/unrwa-strongly-condemns-placement-rockets-school UNRWA Strongly Condemns Placement of Rockets in School], UNRWA website, 17 July 2014</ref> Pada 22 Juli, [[Uni Eropa]] mengutuk semua "seruan kepada penduduk sipil Gaza untuk merelakan dirinya sebagai perisai hidup."<ref>[http://ejpress.org/index.php?option=com_content&view=article&id=49892 EU strongly condemns indiscriminate Hamas rockets on Israel and use of Palestinian population as human shields, ‘terrorist groups in Gaza must disarm’, calls for ‘immediate ceasefire’'], [[European Jewish Press]], 22 July 2014.</ref><ref>[http://www.haaretz.com/news/diplomacy-defense/.premium-1.606703 European Union: Hamas, other Gaza terror groups must disarm], [[Haaretz]], 22 July 2014.</ref> Hamas membantah kabar bahwa pihaknya menggunakan perisai hidup.<ref name="youtube1">[https://www.youtube.com/watch?v=TydoLmhMaDo ''Al Jazeera English'' report]; accessed 22 July 2014.</ref> 44% teritori Jalur Gaza ditetapkan sebagai zona kosong (''no-go zone'') oleh militer Israel.<ref>[http://www.nytimes.com/2014/07/30/world/middleeast/loss-of-shelter-and-electricity-worsens-a-crisis-for-fleeing-gazans.html New York Times 30 July 2014]</ref>

 

 

==Latar belakang==