#[[Kereta api Langsam]], ekonomi AC relasi [[Stasiun Rangkasbitung]] s.d. [[Stasiun Angke]], dengan nomor Gapeka 295 s.d 317 (dipo induk kereta RK & JAKK, dipo induk lokomotif JNG & THB)
# [[Kereta Api Siliwangi|Kereta api Siliwangi]], ekonomi AC dan eksekutif relasi [[Stasiun Cianjur]] s.d. [[Stasiun Bogor]]([[Stasiun Paledang|Paledang]]), dengan nomor KA 102, 103, 105, dan 107 (dipo induk kereta JAKK, dipo induk lokomotif JNG)
# [[Kereta api Krakatau Ekspres]], ekonomi AC relasi [[Stasiun Kediri]] s.d. [[Stasiun Merak]] dengan nomor gapeka 139 s.d. 140 (dipo Induk kereta JAKK, dipo Induk Lokomotif JNG & CN)
# [[Kereta api Sembrani]], eksekutif satwa relasi [[Stasiun Surabaya Pasar Turi]] s.d. [[Stasiun Gambir]] dengan nomor gapeka 45 s.d. 46 (dipo induk kereta JAKK, Induk Lokomotif JNG & SDT)
# [[Kereta api Gumarang]], eksekutif, Bisnis dan Ekonomi Relasi [[Stasiun Surabaya Pasar Turi]] s.d. [[Stasiun Jakarta Kota]] dengan nomor gapeka 71 s.d. 72 (dipo induk kereta JAKK, Induk Lokomotif JNG & SDT)
# [[Kereta api Bima]], eksekutif satwa relasi [[Stasiun Surabaya Gubeng]] s.d. [[Stasiun Gambir]] dengan nomor gapeka 41 s.d. 42 (dipo induk kereta JAKK, Induk Lokomotif JNG & SDT)
# [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan]], ekonomi Ac relasi [[Stasiun Surabaya Gubeng]] s.d. [[Stasiun Jakarta Kota]] dengan nomor gapeka 153 s.d. 154 (dipo induk kereta JAKK, Induk Lokomotif JNG & SDT)
|