Klee Kai Alaska: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan spesifikasi |
Kualifikasi Jenis Ras |
||
Baris 7:
== Sejarah Perkembangan ==
Dalam sejarahnya, anjing ini dikembangkan oleh Linda S. Spurlin bersama keluarganya di Wasilla, Alaska, sejak awal tahun 1970-an. Dia mengembangkan anjing ini secara pribadi hingga mempublikasikannya pada tahun 1988. Awalnya jenis ini bernama "Klee Kai of Alaska" namun pada tahun 1995 berubah menjadi "Alaskan Klee Kai."
Anjing ini merupakan hasil [[persilangan]] [[Siberian Husky]] dan [[Alaskan Husky]] dengan anjing kecil lainnya, yaitu Schipperke dan Anjing Eskimo Amerika untuk menghasilkan peranakan dengan ukuran yang lebih kecil namun tetap memiliki penampakan fisik yang sama.<ref name="a2" />
Pertumbuhan populasi Klee Kai masih sangat rendah. Klee Kai masih sangat langka di berbagai belahan dunia dan Indonesia baru ada 2 ekor saja. Klee Kai Alaska masih hanya diakui secara resmi oleh American Rare Breed Association (ARBA) pada tahun 1995 dan oleh United Kennel Club (UKC) pada tanggal 1 Januari 1997.[[Berkas:Alaskan_Klee_Kai.jpg|link=http://wiki-indonesia.club/wiki/Berkas:Alaskan_Klee_Kai.jpg|200x200px]]
== Penampilan Fisik ==
Baris 20:
* Ukuran Miniatur : Lebih dari 33 cm sampai dengan 38 cm
* Ukuran Standar : Lebih dari 38 cm sampai dengan 43 cm
*
* Tereliminasi : Lebih dari 44 cm
Baris 35:
Klee Kai merontokkan bulu dua kali dalam setahun. Ukurannya yang kecil juga menyebabkan ia tidak memiliki terlalu banyak bulu, sehingga hanya sedikit bulu yang dirontokkan.
=== <u>Kepala</u> ===
Kulit kepala tidak boleh berkerut dan harus proporsional dengan badan. Jika dilihat dari atas, tulang kepala dan moncong melancip pada hidung dan membentuk seperti [[baji]] dengan pangkal yang lebar.
Kecacatan : perbatasan antara moncong dengan kepala yang samar, terlalu tegas, atau terlalu sempit (narrow head).
==== Tulang Kepala ====
Tulang Kepala agak membundar dan lebar, meruncing secara bertahap sampai pada mata.
Kecacatan : Tulang kepala terlalu datar atar terlalu membulat.
==== Moncong ====
Panjang moncong dari perbatasan hingga hidung sama dengan atau sedikit lebih pendek dari panjang tengkuk (leher) hingga perbatasan moncong. Bibir rapat dan hitam. Bibir merah muda hanya diperbolehkan jika memiliki warna bulu merah atau putih.
Kecacatan : Bibir menggelambir, moncong terlalu kurus, pendek, atau panjang.
==== Susunan Gigi ====
Klee Kai memiliki jumlah gigi anjing yang komplit dengan jarak yang merata, berwarna putih ban bertemu pada scissors bite.
Kecacatan : Level bite
Diskualifikasi : Overshot jaw, undershot jaw
==== Hidung ====
Hidung berwarna hitam dan dapat memiliki bercak merah muda (snow nose). Warna merah hati diperbolehkan jika warna bulu merah atau putih. Hidung datar sejajar dengan moncong dan sedikit lebih maju dari rahang bawah.
==== Mata ====
Mata berukuran sedang dan dapat berwarna hitam, coklat, kekuningan, dan biru, atau kombinasi. Mata sedikit miring, lebih rendah di bagian dalam. Pinggiran mata berwarna hitam. Merah hati diperbolehkan jika warna bulu merah atau putih.
Kecacatan : Mata menonjol, jarak kedua mata terlalu lebar maupun sempit.
==== Telinga ====
Daun telinga tebal dari pangkal hingga ujung, berbentuk segitiga dengan ujung agak membundar, tegak dengan ujung tajam menunjuk ke atas, dan berbulu lebat. Cukup besar dalam proporsi terhadap kepala.
Kecacatan : Telinga terlalu rendah (kurang tegak).
Diskualifikasi : Telinga menggantung.
=== <u>Leher</u> ===
Panjang leher sedang, terangkat tegak dan tertopang kuat saat berdiri. Saat berjalan, leher memanjang sehingga kepala agak maju.
Kecacatan : Leher terlalu pendek dan tebal, atau panjang.
== Tempramen ==
Anjing [[ras]] ini pintar dan memiliki rasa penasaran yang tinggi, memiliki sifat yang [[aktif]] namun tidak berlebihan, tidak menggonggong berlebihan, mudah curiga terhadap orang asing, dan membutuhkan [[sosialisasi]] ketika masih kecil agar tidak tumbuh menjadi anjing yang [[pemalu]]. Klee Kai dapat berperilaku angkuh dan waspada terhadap hewan atau orang asing. Klee Kai perlu untuk disosialisasikan sejak dini untuk menghindari masalah tersebut.<ref name="b2" />
|