Alam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Revisi
Menolak perubahan teks terakhir (oleh 139.195.182.66) dan mengembalikan revisi 8108265 oleh Hysocc
Baris 1:
[[Berkas:Galunggung.jpg|thumb|250px|Kilat yang timbul pada saat terjadi letusan [[Gunung Galunggung]] pada tahun 1982.]]
[[Berkas:Bachalpseeflowers.jpg|thumb|250px|[[Bachalpsee]] di [[Pegunungan Alpen]].]]
'''Alam''' (dalam artian luas memiliki makna yang setara dengan '''dunia alam''', '''dunia fisik''', atau '''dunia materi''') mengacu kepada fenomena dunia fisik dan juga kehidupan secara umum. Skala alam terbentang dari [[sub-atomik]] sampai [[alam semesta|kosmik]].
secara keseluruhan. Fitur iklim yang paling menonjol adalah dua daerah kutub besar, dua zona ber[[iklim sedang]] yang sempit, dan daerah [[khatulistiwa]] [[iklim tropis|tropis]] sampai [[iklim subtropis|sub-tropis]] yang lebar.<ref>{{cite web|url=http://www.blueplanetbiomes.org/climate.htm|title=World Climates|work=Blue Planet Biomes|accessdate=2006-09-21}}</ref> Curah [[hujan]] sangat bervariasi dengan lokasi, dari beberapa meter air per tahun sampai kurang dari satu milimeter. 71 persen dari permukaan bumi ditutupi oleh lautan air garam. Sisanya terdiri dari benua dan pulau-pulau, dengan sebagian besar tanah yang dihuni di [[Belahan Utara|belahan bumi utara]].
 
Kata alam merupakan terjemahan dari [[bahasa Inggris]] "''nature''", yang berasal dari kata Latin ''natura'', atau "kualitas esensial, disposisi bawaan", dan pada zaman dahulu, secara harfiah berarti "kelahiran".<ref name="etymonline-nature">{{OEtymD|nature|accessdate=2006-09-23}}</ref> ''Natura'' adalah terjemahan Latin dari kata Yunani ''physis'' (φύσις), yang awalnya terkait dengan karakteristik bawaan yang dimiliki tanaman, hewan, dan berbagai fitur lain di dunia.<ref>Naddaf, Gerard ''The Greek Concept of Nature'', SUNY Press, 2006.</ref><ref>Guthrie, W.K.C. ''Presocratic Tradition from Parmenides to Democritus'' (volume 2 ''History of Greek Philosophy''), Cambridge UP, 1965.</ref><ref>Kata ''physis'' pertama kali digunakan oleh [[Homer]] untuk kualitas intrinsik tanaman: ὣς ἄρα φωνήσας πόρε φάρμακον ἀργεϊφόντης ἐκ γαίης ἐρύσας, καί μοι '''φύσιν''' αὐτοῦ ἔδειξε. (Sehingga dikatakan, Argeiphontes [=Hermes] memberiku herba, mencabutnya dari tanah, dan menunjukkan kepadaku '''physis'''nya.) ''[[Odyssey]]'' 10.302-3 (ed. A.T. Murray). (Liddell dan Scott ''[http://archimedes.fas.harvard.edu/pollux Greek Lexicon]''.)</ref> Konsep alam sebagai keseluruhan, atau alam semesta fisik, merupakan pengembangan konsep aslinya; dimulai dari penerapan kata Yunani ''physis'' (φύσις) oleh filsuf-filsuf [[filsafat pra-Socrates|pra-Socrates]], dan sejak saat itu terus berkembang. Kata ini juga banyak digunakan selama munculnya metode ilmiah modern dalam beberapa abad terakhir.<ref>Contohnya, [[Philosophiae Naturalis Principia Mathematica]] (1687) karya [[Isaac Newton]] diterjemahkan menjadi "Prinsip Matematis Filsafat Alam" yang mencerminkan penggunaan kata "[[filsafat alam]]".</ref><ref>{{OEtymD|physical|accessdate=2006-09-20}}</ref>
 
Dalam berbagai penggunaan kata tersebut pada saat ini, "alam" sering mengacu kepada [[geologi]] dan [[kehidupan liar]]. Kata alam mungkin mengacu secara umum ke berbagai jenis tanaman hidup dan hewan, dan dalam beberapa kasus ke proses yang berhubungan dengan benda mati – mengenai keberadaan jenis-jenis tertentu suatu benda dan bagaimana mereka berubah dengan sendirinya, seperti [[cuaca]] dan [[geologi]] di Bumi, dan [[materi]] serta [[energi]] dari mana semua hal-hal tersebut tersusun darinya. Kata ini sering diartikan sebagai "lingkungan alam" atau hewan liar, batu, hutan, pantai, dan secara umum hal-hal yang belum diubah secara substansial oleh campur tangan manusia, atau yang bertahan meskipun ada intervensi manusia. Sebagai, contoh, objek yang dibuat dan interaksi manusia umumnya tidak dianggap sebagai bagian dari alam, kecuali jika dinilai sebagai, misalnya, "sifat manusia" atau "seluruh alam". Konsep yang lebih tradisional dari hal-hal alami tersebut, yang masih dapat ditemukan hari ini, menyiratkan perbedaan antara alami dan buatan, yang dimaksud dengan kata buatan dipahami sebagai hasil [[kesadaran]] atau [[pikiran]] manusia. Tergantung pada konteks tertentu, istilah "alam" juga dapat dibedakan dari yang tidak wajar, [[supernatural]], atau sintetis.
 
== Bumi ==
{{Main|Bumi}}
[[Berkas:The Earth seen from Apollo 17.jpg|thumb|Citra [[Bumi]] yang diabadikan oleh kru [[Apollo 17]] pada tahun 1972.]]
 
[[Bumi]] adalah satu-satunya planet yang diketahui saat ini yang dapat mendukung kehidupan, dan fitur alamnya adalah subyek dari banyak bidang penelitian ilmiah. Di [[Tata Surya]], planet ini merupakan planet ketiga terdekat dari [[Matahari]], merupakan [[planet terestrial]] terbesar dan planet terbesar kelima secara keseluruhan. Fitur iklim yang paling menonjol adalah dua daerah kutub besar, dua zona ber[[iklim sedang]] yang sempit, dan daerah [[khatulistiwa]] [[iklim tropis|tropis]] sampai [[iklim subtropis|sub-tropis]] yang lebar.<ref>
secara keseluruhan. Fitur iklim yang paling menonjol adalah dua daerah kutub besar, dua zona ber[[iklim sedang]] yang sempit, dan daerah [[khatulistiwa]] [[iklim tropis|tropis]] sampai [[iklim subtropis|sub-tropis]] yang lebar.<ref>{{cite web|url=http://www.blueplanetbiomes.org/climate.htm|title=World Climates|work=Blue Planet Biomes|accessdate=2006-09-21}}</ref> Curah [[hujan]] sangat bervariasi dengan lokasi, dari beberapa meter air per tahun sampai kurang dari satu milimeter. 71 persen dari permukaan bumi ditutupi oleh lautan air garam. Sisanya terdiri dari benua dan pulau-pulau, dengan sebagian besar tanah yang dihuni di [[Belahan Utara|belahan bumi utara]].
 
Bumi telah berkembang melalui proses geologi dan biologi dengan meninggalkan jejak dari kondisi asli. Permukaan luar dibagi menjadi beberapa [[tektonika lempeng]] yang bermigrasi secara bertahap. Interior tetap aktif, dengan lapisan tebal mantel plastik dan inti penuh besi yang menghasilkan [[medan magnet]].