Nurhayati Ali Assegaf: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andri.h (bicara | kontrib)
+kat
Baris 59:
Pada saat kongres pertama Partai Demokrat tahun 2005, dia menjadi satu-satunya perempuan yang dinominasikan menjadi kandidat ketua umum Partai Demokrat bersaing dengan bapak Hadi Utomo, adik ipar ibu [[Ani Yudhoyono]] yang terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Dengan berpartisipasi dalam kompetisi ini, dia memotivasi para perempuan bahwa perempuan bisa memainkan peranan dalam politik.
 
Pemilu legislatif 2009, Nurhayati kembali ikut meramaikan bursa pencalegan untuk Daerah Pemilihan Jawa Timur V yang meliputii Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu atau Malang Raya. Dengan berbekal kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas untuk kepentingan rakyat, Nurhayati terpilih menjadi anggota legislatif periode 2009-2014.
 
Kefasihannya dalam berbahasa Inggris dan Jepang, serta pengetahuannya tentang bahasa Arab dan Perancis, menjadikannya memilih duduk di kursi Komisi I DPR yang membawahi urusan luar negeri, pertahanan dan komunikasi. Dengan kemampuannya berkomunikasi dalam berbagai macam bahasa inilah, Nurhayati sering diundang sebagai pembicara, baik dalam skala nasional maupun internasional. Ia juga menjalin hubungan baik dengan para duta besar dalam berdiplomasi maupun sharing gagasan dalam membangun hubungan bilateral dan multilateral.