'''Albertina Ho S.H, M.H''' (lahir di [[Maluku Tenggara]], [[Jumat]] [[1 Januari]] [[1960]], umur 51 tahun) adalah seorang [[hakim]] [[karier]] wanita pada [[Peradilan Umum]] dibawah [[Mahkamah Agung]] [[Republik Indonesia]].<ref name="profilmerdeka">{{cite web|url=http://profil.merdeka.com/indonesia/a/albertina-ho/|title=Albertina Ho|author=Ellyana Mayasari|publisher=profil.merdeka.com|year=2012|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Albertina mulai dikenal publik ketika menjadi ketua [[majelis hakim]] yang menyidangkan [[kasus]] [[suap]] pegawai pajak [[Gayus Tambunan]] di [[Pengadilan Negeri Jakarta Selatan]].<ref name="nova">{{cite web|url=http://www.tabloidnova.com/layout/set/print/Nova/Profil/Albertina-Ho-Kiprah-Mantan-Penjaga-Warung-Kopi-1|title=Albertina Ho, Kiprah Mantan Penjaga Warung Kopi (1)|author=Swita|publisher=tabloidnova.com|year=2011|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Karena kegigihan, ketegasan, kecermatan dan kekukuhannya sebagai hakim wanita, Albertina Ho mendapat julukan “srikandi hukum” oleh sebagian kalangan.<ref name="kabarinews">{{cite web|url=http://kabarinews.com/albertina-ho-hakim-andal-anak-desa-dobo-yang-bersahaja/38036|title=Albertina Ho Hakim Andal Anak Desa Dobo yang Bersahaja|author=Kabari1003|publisher=kabarinews.com|year=2012|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Saat ini Albertina Ho bertugas sebagai wakil Ketua Pengadilan Negeri Palembang.<ref name="hukumonline">{{cite web|url=http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt534815482f3e7/albertina-ho-resmi-jadi-wakil-ketua-pn-palembang|title=Albertina Ho Resmi Jadi Wakil Ketua PN Palembang|publisher=hukumonline.com|year=2014|accessdate=7 Mei 2014}}</ref>
==Kehidupan pribadi==
Baris 87:
==Pendidikan==
Albertina Ho melalui masa pendidikan dasarnya di Dobo dan Ambon.<ref name="nova"/> Ia lulus SD dari SD Ambon pada tahun 1973.<ref name="nasrani">{{cite web|url=http://www.cenderawasihpos.com/index.php?mib=berita.detail&id=4135|title=
Albertina Ho: Betah Melajang, ke Kantor Pilih Naik Angkot|author=RAKA DENNY|publisher=cendrawasihpos.com|year=2011|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Masa SMP Ia tempuh di SMP Katolik Bersubsidi Ambon dan lulus pada tahun 1975.<ref name="nasrani"/> Setelah itu Albertina melanjutkan pendidikan pada SMA Negeri 2 Ambon.<ref name="nasrani"/> Pada saat di SMA nilai-nilai mata pelajaran eksaktanya cenderung lebih bagus dari mata pelajaran sosial, namun Albertina lebih memilih masuk ke jurusan sosial.<ref name="nova"/> Keputusan ini sempat membuat kecewa gurunya kala itu.<ref name="nova"/> Selepas SMA Albertina melanjutkan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada pada tahun 1979 dan lulus tahun 1985.<ref name="nasrani"/> Gelar Magister Hukum Ia raih setelah menjadi hakim pada tahun 2004 dari Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.<ref name="nasrani"/>
==KarirKarier hakim==
Albertina Ho memulai karirkarier hakim ketika Iaia diterima saat mendaftar CPNS Calon hakim setelah lulus dari Fakultas Hukum UGM.<ref name="nasrani"/> Setelah lulus pendidikan calon hakim, Albertina bertugas di Pengadilan Negeri Yogyakarta (tahun 1986-1990).<ref name="kabarinews"/> Setelah itu karirnyakariernya banyak dilalui di lingkungan Pengadilan Negeri di Jawa Tengah hingga akhirnya pada tahun 2005 Ia ditugaskan di Mahkamah Agung sebagai sekretaris Wakil Ketua Mahkamah Agung bidang Yudisial.<ref name="kabarinews"/> Setelah 3 tahun berkarirberkarier di Mahkamah Agung Albertina ditugaskan menjadi hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.<ref name="kabarinews"/> Di pengadilan inilah Ia banyak menangani kasus yang cukup menarik perhatian masyarakat umum diantaranya kasus pegawai pajak Gayus Tambunan dan Anand Khrisna.<ref name="yapthi">{{cite web|url=http://www.yapthiamhien.org/index.php?find=news_detail&id=30|title=http://www.yapthiamhien.org/index.php?find=news_detail&id=30|author=redaksi|publisher=yapthiamhien.org|year=2013|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Pada bulan September 2011 Albertina Ho di promosikan menjadi wakil ketua Pengadilan Negeri Sungai liat dan akhirnya menjadi ketua Pengadilan Negeri Sungai Liat.<ref name="yahoo">{{cite web|url=https://id.berita.yahoo.com/ma-albertina-dimutasi-untuk-menguji-kemampuan-kepemimpinan-093749524.html|title=MA: Albertina Dimutasi untuk Menguji Kemampuan Kepemimpinan|author=Antara |publisher=id.berita.yahoo.com|year=2011|accessdate=7 Mei 2014}}</ref> Terakhir pada Februari 2014 Albertina di promosikan menjadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Palembang.<ref name="hukumonline"/>