Hipnodontik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Frans budi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Frans budi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Hipnodontik''' atau yang secara populer di masyarakat Indonesia dikenal dengan istilah ''hypnodontia'' (inggris: ''hypnodontics''), adalah suatu praktek di dalam [[kategori:kedokteran gigi]] kedokteran gigi yang memanfaatkan prosedur dan teknik [[kategori:komunikasi]] komunikasi [[kategori:hipnosis]] hipnosis untuk mendukung dan memudahkan praktek perawatan gigi pada pasien.<ref name="amarta"/> Untuk menguasai bidang ini, para [[kedokteran gigi|dokter gigi]] tidak hanya dituntut untuk mahir dalam melakukan tindakan medis terkait tetapi juga perlu mahir dalam melakukan [[kategori:komunikasi interpersonal]] komunikasi interpersonal yang bersifat [[persuasi|persuasif]] dan [[sugesti|sugestif]].<ref name="putra"/>
 
Jika dicermati melalui berbagai situs berita online yang memuat informasi tentang topik ''hypnodontia'' ini, dapat diketahui bahwa teknik ini menjadi trend di Indonesia baru dalam tiga sampai lima tahun terakhir. Apa dan bagaimana persisnya ''hypnodontics'' ini?
Baris 5:
==Etimologi dan Definisi==
 
Kata "hipnodontik" dari bahasa Inggris ''hypnodontics'' merupakan gabungan dari dua kata: ''[[:en:hypnosis|hypnosis]]'' dan ''odontic''. ''Hypnosis'' dari kata Yunani ''hypnos'' “tidur” + ''osis'' “kondisi”. <ref name="hypnosis"/> Sedangkan ''odontic'' dari kata dasar Yunani ''odon'' (genitive ''odontos'') “gigi”. <ref name="odontos"/> Hipnodontik menjadi nama untuk ilmu dan praktek penggunaan [[komunikasi]] yang bersifat [[sugesti|sugestif]] dan/atau [[hipnosis]] di dalam praktek kedokteran gigi. <ref name="Clinical01"/>
 
Dalam konteks [[kategori:kedokteran]] kedokteran, hipnosis sendiri dipahami sebagai sebuah keadaan dimana kesadaran pasien terhadap dunia sekitarnya, termasuk sensasi-sensasi somatik, berubah menjadi lebih nyaman di dalam pikirannya dan berefek pada sensasi di tubuhnya.<ref name="theeffect"/>
 
==Sejarah Hipnosis==
Baris 19:
==Hipnosis dan kedokteran==
 
Sejak tercatat dalam sejarah peradaban manusia, hipnosis erat hubungannya dengan aktivitas pengobatan, seperti orang-orang Mesir dan India sudah mempraktekkan ''hypno-anesthesia'' sejak 5000 tahun yang silam.<ref name="ken"/> Para meneliti dan pengembang hipnosis awal di Eropa maupun Amerika umumnya berprofesi sebagai dokter, termasuk [[:en:James Braid (surgeon)|James Braid]]. Efek dari ulasan Braid mengenai ''hypnotism'' begitu meluas hinggasampai-sampai dipada Inggris padatahun 1893 lembaga ''[[:en:British Medical Association|British Medical Association]]'' di Inggris membentuk lembagabadan khusus yang bertugas mempelajari fenomena parapsikologi dan hypnotism. Nama lembaga yang mereka dirikan tersebut ''The Society for Physical Research'' (SPR).<ref name="donald01"/>
 
==Hipnodontik==
Baris 27:
===Manfaat Hipnodontik===
 
Pada tahun 1992, seorang psikolog, Berggren Ulf, membuat riset mengenai rasa takut masyarakat Amerika terhadap perawatan gigi di dental klinik. Besaran prosentase yang mengejutkan ditemukan karena ternyata 93% masyarakat memiliki setidaknya satu ketakutan yang kuat. Kemudian 50% masyarakat memiliki sejumlah kekhawatirankecemasan ekstratambahan lainnya sehingga menghalangi mereka untuk datang ke dokter gigi. Ditemukan juga bahwa ketakutan terkait dengan aktivitas perawatan yanggigi merekasesungguhnya anggapcenderung menyakitkanilusif dan sebagian belum tentu benar.<ref name="ulf"/>
 
Sementara dalam dekadedewasa ini, menurut Sheela Raja, PhD, direktur ilmu perilaku klinis di Sekolah Tinggi Kedokteran Gigi dan Kedokteran di university of Illinois di Chicago, sekitar 50% orang Amerika dewasa ini takut jika harus melakukan rawat gigi. Dan sekitar 10% bahkan benar-benar takut dan mereka menghindari pemeriksaan gigi.<ref name="chris"/>
 
Untuk mengatasi masalah kecemasan yang parah pada pasien, para dokter gigi umumnya harus memberikan pasien obat antidepresan atau nitrous oxide dan oksigen agar mereka kooperatif dalam menjalani proses pengobatan atau rawat gigi.<ref name="little"/> Namun dokter yang memiliki kemampuan [[komunikasi]] yang baik dan menguasai teknik [[hipnosis]] cenderung menghindari atau menjauhkan bantuan obat-obatan untuk menenangkan pasien mereka. Dengan [[hipnosis]] pasien dapat dibimbing untuk mengalami dan merasakan ketenangan, kenyamanan bahkan kegembiraan di tengah dan setelah proses perawatan gigi mereka.<ref name="gow"/>
 
===Penggunaan Hipnodontik===
Baris 38:
 
* Komunikasi sugestif
* Mengatasi alergi,
* Mengontrol pendarahan
* Mengatasi Bruxism (menggesek-gesek gigi)
Baris 97:
<ref name="gow">Gow, Mike: "Hypnosis at Work", ''Dentistry Clinical'', hlm. 30. Sep 18, 2008</ref>
<ref name="care">Schmierer, Albrecht: "Chapter 9. Dental Care", ''http://www.drdgoodman.com/'', University of Stuttgart</ref>
<ref name="harasi">Al-Harasi, S, Ashley, PF, Moles, DR, Parekh, S, Walters, V: ''Hypnosis for childrenChildren undergoingUndergoing dentalDental treatmentTreatment (Review)'', hlm. 2. John Wiley & Sons, 2010</ref>
<ref name="harasi1">Al-Harasi, et al,: hlm. 8.</ref>
 
</references>