Faktor orang ketiga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler |
||
Baris 3:
'''Faktor orang ketiga''' atau '''sindrom orang ketiga''' mengacu pada sejumlah laporan bahwa korban yang mengalami peristiwa traumatik merasa ditemani oleh sosok lain yang tak terlihat layaknya, "[[roh]]". [[Sir Ernest Shackleton]] dalam bukunya ''South'' menjelaskan keyakinannya bahwa sesosok [[makhluk tak berwujud]] menemani dirinya dan dua rekannya pada hari-hari terakhir petualangan mereka. Shackleton menulis, "selama 36 jam yang panjang dan melelahkan di pegunungan dan gletser tak bertanda di [[Georgia Selatan]], saya sering merasa gerombolan kami justru terdiri dari empat orang, bukan tiga."<ref>{{Cite book|last=Shackleton|first=Ernest Henry|others=Frank Hurley, Fergus Fleming|title=South: The Endurance Expedition|publisher=Penguin Classics|year=1914|page=204|isbn=0-14-243779-4|url=http://books.google.ca/books?id=Y8gdPfhon1oC&pg=PA204&vq=that+we+were+four,+not+three&client=firefox-a&source=gbs_search_r&cad=1_1}}</ref> Pengakuannya membuat orang-orang yang selamat dari keadaan sulit ikut berbagi pengalaman mereka soal orang ketiga.
Beberapa tahun terakhir, petualang terkenal seperti pendaki [[Reinhold Messner]], penjelajah kutub [[Peter Hillary]], serta [[Ann Bancroft]] turut melaporkan pengalaman serupa. Satu studi kasus yang melibatkan sejumlah petualang membuktikan bahwa orang-orang yang paling sering mengalami hal ini adalah pendaki gunung, dilanjutkan oleh pelayar solo dan korban kapal tenggelam yang selamat, dan penjelajah kutub di peringkat terakhir.<ref>Suedfeld, Peter and Geiger, John, (2008) “The sensed presence as a coping resource in extreme environments” In: Ellens, J. Harold (ed.), Miracles God, Science, and Psychology in the Paranormal (Vol.3) Praeger. ISBN 0-275-99722-7</ref> Beberapa
==Tokoh terkenal==
|