Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Puryono (bicara | kontrib)
typo
Baris 1:
{{nihongo|'''Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia'''|独立準備調査会|''Dokuritsu Junbii Chōsakai''}} adalah sebuah badan yang dibentuk oleh pemerintah pendudukan balatentara [[Jepang]] pada tanggal 1 Maret 1945 bertepatan dengan hari ulang tahun [[Kaisar]] [[Hirohito]]. Badan ini dibentuk sebagai upaya mendapatkan dukungan dari bangsa [[Indonesia]] dengan menjanjikan bahwa [[Jepang]] akan membantu proses kemerdekaan [[Indonesia]]. BPUPKI beranggotakan 62 orang yang diketuai oleh [[Radjiman Wedyodiningrat|Dr. Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) Radjiman Wedyodiningrat]] dengan wakil ketua [[Ichibangase Yosio]] (orang [[Jepang]]) dan [[Soeroso|Raden Pandji Soeroso]].
 
Di luar anggota BPUPKI, dibentuk sebuah Badan Tata Usaha (semacam sekretariat) yang beranggotakan 60 orang. Badan Tata Usaha ini dipimpin oleh [[Soeroso|Raden Pandji Soeroso]] dengan wakil [[Abdoel Gafar Pringgodigdo|Mr. Abdoel Gafar Pringgodigdo]] dan [[Masuda Toyohiko]] (orang<!-- [[bahasa Jepang]]:''Dokuritsu Junbi Cosakai'' dilafalkan ''Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai'' atau --> [[Jepang]]). Tugas dari BPUPKI sendiri adalah mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang berkaitan dengan aspek-aspek poplitik, ekonomi, tata pemerintahan, dan hal-hal yang diperlukan dalam usaha pembentukan negara [[Indonesia]] merdeka.