Budi Gunawan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Added links Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler |
|||
Baris 26:
Budi Gunawan merupakan salah satu perwira intelektual terbaik dan brilian yg dimiliki Polri saat ini, ia merupakan lulusan terbaik Akpol 83 peraih penghargaan Adhi Makayasa yang sangat prestisius, ia selalu tercatat meraih peringkat satu dan lulusan terbaik di setiap pendidikan Polri yg dilaluinya seperti saat sekolah PTIK, SESPIM, SESPATI, LEMHANAS. Oleh sebab itu kariernya mulus karena selalu berkesempatan menduduki sejumlah jabatan penting di Polri. Pada saat berpangkat Komisaris Besar (Kombes) beliau pernah menjabat sebagai Ajudan Presiden RI di masa pemerintahan [[Megawati Soekarnoputri]]<ref>http://archive.is/20130305230603/indonesiakatakami.wordpress.com/2013/01/30/siapa-kapolri-wakapolri-baru-pada-era-mantan-ajudan-ri-1-dan-ri-2</ref>. Setelah itu beliau kemudian sempat tercatat sebagai jenderal termuda di Polri saat dipromosikan naik pangkat bintang satu atau Brigadir Jenderal (Brigjen) dengan jabatan sebagai Kepala Biro Pembinaan Karyawan (Binkar) Mabes Polri, kemudian menjabat Kepala Selapa Polri, lembaga yang menginduk pada Lemdikpol selama 2 tahun, lalu kemudian dipromosikan menjadi Kapolda Jambi yg merupakan Polda tipe B, tak lama kemudian beliau dipromosikan naik pangkat bintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen) dengan jabatan sebagai Kepala Divisi Pembinaan Hukum (Kadiv BinKum), kemudian beliau sempat mutasi dg jabatan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) lalu dipromosikan menjabat di kewilayahan sebagai Kapolda Bali yang merupakan Polda tipe A.Dan akhirnya tak lama kemudian tanda pangkat bintang tiga pun disematkan di pundaknya ketika beliau akhirnya meraih pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) ketika dipromosikan dengan jabatan Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol) yang membawahi lembaga-lembaga pendidikan seperti Akademi Kepolisian (Akpol), Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (SESPIM), Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), dan lainnya.
Saat ini pencalonan beliau sebagai Kapolri menjadi polemik,Karena beliau di duga kuat termasuk di dalam daftar perwira yang memiliki rekening gendut,di tambah lagi ICW ( Indonesia Corruption Watch) menilai pemilihannya sebagai calon kapolri tidak konsisten janji presiden selama ini serta tidak memenuhi nilai transparansi karena tidak melibat kan PPATK dan KPK. http://nasional.kompas.com/read/2015/01/12/10594561/Budi.Gunawan.Jadi.Calon.Kapolri.Jokowi.Dinilai.Utamakan.Kepentingan.Politik
== Riwayat jabatan ==
|