Pangeran Panjunan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kang Ari Tea (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Pangeran Panjunan''' atau '''Syekh Abdurakhim''' kelak bergelar '''Pangeran Kejaksan''' adalah putra Syekh Nurjati atau Syekh Datuk Kahfi yang menikah dengan Sy...'
Tag: tanpa kategori [ * ]
 
Kang Ari Tea (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Pangeran Panjunan''' atau '''Syekh Abdurakhim''' kelak bergelar '''Pangeran Kejaksan''' adalah putra Syekh Nurjati atau [[Syekh Datuk Kahfi]] yang menikah dengan Syarifah Halimah, putri dari Ali Nurul Alim. Ali Nurul Alim putra dari [[Jamaluddin Akbar al-Husaini|Jamaludin Akbar al Husain]], [[Pangeran Santri]] (1505-1579 M) yang bergelar Ki Gedeng Sumedang dan memerintah [[Kerajaan Sumedang Larang]] bersama-sama serta menyebarkan ajaran Islam di wilayah tersebut. Pangeran Santri anak Pengeran Pemelekaran adalah cucu dari Syekh Maulana Abdurahman (Sunan Panjunan) dan cicit dari [[Syekh Datuk Kahfi]]
 
'''Masjid Panjunan '''
 
[[Masjid PanjuanPanjunan]] ini merupakan sebuah masjid berumur sangat tua yang didirikan pada tahun 1480 oleh Syarif Abdurrahman atau Pangeran Panjunan. Ia adalah seorang keturunan Arab yang memimpin sekelompok imigran dari Baghdad, dan kemudian menjadi murid Sunan Gunung Jati. Masjid Merah Panjunan terletak di sebuah sudut jalan di Kampung Panjunan, kampung dimana terdapat banyak pengrajin tembikar atau jun.
 
== Referensi ==