Selain itu, ada perguruan '''Wingchun Harmony Indonesia''' dibawah pimpinan James Hutabarat yg berlokasi di Jakarta dan sudah menyebar ke daerah Sukabumi, Yogyakarta dan Bukit Tinggi.
Banyak sekali perguruan wing chun yang baru dibuka, tapi tanpa lineage yang jelas, biasanya pelatihnya adalah praktisi beladiri lain yang mempelajari gerakan wing chun, sayangnya gerakan ini tidak disertai daya ledak yang menjadi rahasia inti dalam beladiri wing chun. Karena sebenarnya wing chun itu bukan cabang dari beladiri lain, melainkan cabang beladiri tersendiri dengan kurikulum, aturan dan cara latihan yang jauh berbeda konsepnya dengan beladiri konvensional lainnya, bahkan organisasi resmi yang membawahi semua perguruan wing chun aliran Ip Man di dunia pun ada di Hong Kong. Penggunaan Fajin sangat kental dalam setiap gerakan wing chun yang asli, tanpa pengerasan otot, tetapi cepat, bertenaga dan memiliki daya ledak ( ini kelebihan wing chun yang sebenarnya ).
