Taqiyyuddin an-Nabhani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Aldnonymous (bicara | kontrib) k ←Suntingan 36.81.50.216 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Ibensis |
Agus Trisa (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{noref}}
Beliau adalah Abu Ibrahim Taqiyuddin Muhammad bin Ibrahim bin Mushthafa bin Ismail bin Yusuf bin Hasan bin Muhammad bin Nashiruddin an-Nabhaniy.[1]
Keluarga an-Nabhaniy termasuk di antara keluarga dari kalangan terhormat (mulia), yang hidup di daerah Ijzim, selatan kota Haifa. Keluarga beliau adalah keluarga yang mulia, yang memiliki kedudukan tinggi dalam hal ilmu pengetahuan dan agama. Nasab keluarga beliau kembali pada keluarga besar atau Bani Nabhan dari Kabilah al-Hanajirah di Bi’r as-Sab’a. Bani (keturunan) Nabhan merupakan orang kepercayaan Bani Samak dari keturunan Lakhm yang tersebar di wilayah-wilayah Palestina. Sedang Lakhm adalah Malik bin ‘Adiy. Mereka memiliki bangsa dan suku yang banyak. Pada akhir abad ke-2 Masehi sekelompok dari Bani Lakhm tiba di Palestina bagian selatan. Bani Lakhm memiliki kebanggaan-kebanggaan yang teragung, dan di antaranya yang terkenal adalah Tamin ad-Dariy ash-Shahabiy.
[1] ''Mafhum
al-‘Adalah al-Ijtima’iyah fi al-Fikri al-Islami al-Mu’ashirah'', hlm. 140;
selebaran dengan judul ''I’lan li Jami’i asy-Syabab'', Hizbut Tahrir, 11
Shafar 1423 H./13 April 2003 M.
== Masa kecil ==
|