}}
'''Republik Montenegro''' ([[bahasa Serbia]]/[[bahasa Montenegro]]: ''Црна Гора / Crna Gora'', [[International Phonetic Alphabet|dilafalkan]] {{IPA|/'t͡sr̩naː 'ɡɔra/}}, berarti "gunung hitam") adalah sebuah [[negara]] yang terletak di [[Eropa Selatan]]. Tepatnya berada di negara [[Balkan]] dan berbatasan dengan [[Laut Adriatik]] di selatan, [[Kroasia]] di barat, [[Bosnia dan Herzegovina]] dan [[Serbia]] di utara, dan [[Albania]] di selatan. Sebagai [[ibukota negara|ibukota adalah [[Podgorica]]. Menurut konstitusinya, negara adalahini merupakan negara demokratik, sosial, dan ekologikal.<!--Montenegro merupakan sebuah negara di Eropa Utara yang kecil populasi penduduknya. If one excludes [[Podgoricamicrostates]], it is the fourth least-populous country in Europe (only [[Iceland]], [[Malta]], and [[Luxembourg]] are smaller). It is the smallest [[Slavic]] nation in the world.-->
Menurut konstitusinya, negara ini merupakan negara demokratik, sosial, dan [[ekologikal]]. <!--Montenegro merupakan sebuah negara di Eropa Utara yang kecil populasi penduduknya. If one excludes [[microstates]], it is the fourth least-populous country in Europe (only [[Iceland]], [[Malta]], and [[Luxembourg]] are smaller). It is the smallest [[Slavic]] nation in the world.-->
== Sejarah ==
[[Image:Montenegro1913.png|thumb|left]]
Selama beberapa abad Montenegro merupakan sebuah prinsipalitas merdeka ''[[de facto]]'' yang diatur oleh sebuah penguasa dan dinasti berdasar keturunan. Negara ini mendapatkan pengakuan internasional [[de jure]] tentang kemerdekaannya, setelah Krisis Timur ([[1875]]-[[1878]]), di [[Kongres Berlin]]. Pada [[28 Agustus]] [[1910]], penguasa Montenegro [[Nicholas I Montenegro|Pangeran Nikola Petrović Njegoš]] menyatakan sendiri sebagai Raja. Sebuah negara merdeka sejak [[Zaman Pertengahan]] hingga tahun [[1918]], negara ini lalu menjadi bagian dari negara [[Yugoslavia]] dan tergabung ke dalam wilayah [[Serbia dan Montenegro]]. Antara [[1945]] dan [[1992]], Montenegro merupakan bagian dari [[Republik Federal Sosialis Yugoslavia]]. Dari 1992 hingga 2003, Montenegro bergabung dengan Serbia untuk membentuk [[Republik Federal Yugoslavia]]. Pada tahun [[2003]] Republik Federal Yugoslavia kemudian diubah sehingga hubungan antara Serbia dan Montengero lebih terpisah dan namanya berubah menjadi [[Serbia dan Montenegro]].
Serbia dan Montenegro eksis dari [[2003]] hingga [[2006]] saat Montenegro memutuskan untuk memisahkan diri melalui sebuah [[referendum]]. Oleh sebuah [[Referendum Kemerdekaan Montenegro 2006|referendum]] yang dilaksanakan pada [[21 Mei]] [[2006]], Montenegro mendeklarasikan kemerdekaannya pada [[3 Juni]] [[2006]].
=== Referendum Montenegro ===
Menurut kelompok penentang kemerdekaan, Montenegro sebagai bagian dari Uni dengan Serbia akan mempunyai kemunginan lebih besar menjadi anggota [[Uni Eropa]], ketimbang sendiri. Uni Eropa tidak mengharapkan Montenegro merdeka. Karena itu berdirilah Uni Serbia Montenegro. Tapi Perdana Menteri Montenegro [[Milo Djukanovic]] hanya menyepakati Uni tersebut, apabila masyarakat, melalui [[referendum]] diberi kesempatan menyuarakan pendapat mengenai Montenegro merdeka. Djukanovic pun dianggap menjadi pemimpin kemerdekaan Montenegro. Dikelilingi kelompok sekitar 20 sahabat keluarga, Djukanovic berhasil menguasai hampir semua bidang baik ekonomi, politik maupun media. Ia memainkan peranan paling kuat selama 15 tahun terakhir.
Djukanovic yakin bisa mempercepat proses keanggotaan Montenegro dalam Uni Eropa dan [[NATO]], apabila Montenegro bisa bebas dari Serbia. Serbia, dan secara otomatis juga Montenegro, dijatuhi sanksi oleh [[Brussel]], karena belum juga berhasil menangkap dan mengekstradisi Jenderal [[Ratko Mladic]] kepada [[Tribunal Yugoslavia]] di [[Den Haag]]. Perundingan dengan Brussel ditunda.
Sementara Presiden [[Serbia dan Montenegro]], [[Vojislav Kostunica]] dan Perdana Menteri Serbia, [[Zoran Djinjic]] ingin agar federasi tetap dipertahankan, tetapi bersedia memberikan hak otonomi luas kepada Montengero.
Maret 2006, [[Parlemen Montenegro]], dengan suara bulat mendukung usulan untuk mengadakan referendum bersejarah mengenai kemerdekaan dari Serbia, pada [[21 Mei]] [[2006]].
Uni Eropa akhirnya menuntut agar minimal separuh dari semua pemilih harus memberikan suara. Selain itu, Brussel baru mengakui kemerdekaan Montenegro, apabila didukung oleh minimal 55% pemilih.
==== Hasil ====
Pada [[22 Mei]] [[2006]], Presiden Komisi Referendum [[Frantisek Lipka]] mengumumkan hasil penghitungan suara sementara referendum, di mana 55,4 persen rakyat Montenegro yang berpartisipasi dalam referendum menghendaki Montenegro merdeka atau memisahkan diri dari Serbia. Sebanyak 44,6 persen pemilih menentang ide kemerdekaan itu.
Dari 485.000 pemilih yang terdaftar, sekitar 86,3 persen menggunakan haknya. Berdasarkan ketentuan dari Uni Eropa, hasil referendum dinyatakan sah jika salah satu pihak minimal memperoleh 55% suara.
Perdana Menteri Montenegro Milo Djukanovic juga telah memproklamasikan kemenangan blok prokemerdekaan meski belum ada pernyataan resmi komisi yang menangani referendum. Ketua Komisi Luar Negeri UE [[Javier Solana]] menyambut baik hasil sementara referendum Montenegro dan berjanji akan menghargai hasil akhir seluruh penghitungan suara.
=== Pasca referendum ===
Secara internasional, Republik Montenegro berbatasan dengan [[Kroasia]], [[Bosnia dan Herzegovina]] ([[Republik Srpska]]), dan [[Albania]]. Dalam Persatuan Negara Serbia dan Montenegro, Republik Montenegro berbatasan dengan [[Serbia]] (termasuk provinsi selatan [[Serbia]], [[Kosovo|Kosovo dan Metohia]]).
Kota utama Montenegro adalah: ibu kota [[Podgorica]] (139.000 penduduk), [[Nikšić]] (61.700), [[Pljevlja]] (18.800), dan [[Bijelo Polje]] (17.100). Bekas ibu kota kerajaan adalah [[Cetinje]].
== Lihat pula ==
* [[Geografi Montenegro]]
* [[Ekonomi Montenegro]]
* [[Politik Montenegro]]
* [[Sejarah Montenegro]]
* [[Transportasi di Montenegro]]
* [[Tuzi]], [[Malësi e Madhe]]
* [[Sandžak]]
* [[Ekonomi Serbia dan Montenegro]]
* [[Transportasi di Serbia dan Montenegro]]
* [[Sejarah Yugoslavia]]
* [[Sejarah Balkan]]
* [[Perper]]
== Referensi ==
|