Kubis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'Gunakan bak pasir untuk percobaan penyuntingan. Percobaan yang dilakukan di halaman selain bak pasir akan dihapus dengan segera tanpa peringatan.' |
Kembangraps (bicara | kontrib) baru |
||
Baris 1:
'''Kubis''', '''kol''', '''kobis''', atau '''kobis bulat''' adalah nama yang diberikan untuk tumbuhan sayuran daun yang populer. Tumbuhan dengan nama ilmiah ''[[Brassica oleracea]]'' [[Linnaeus|L]]. [[Kelompok Budidaya|Kelompok]] Capitata ini dimanfaatkan [[daun]]nya untuk dimakan. Daun ini tersusun sangat rapat membentuk bulatan atau bulatan pipih, yang disebut ''krop'' atau ''kepala'' (''capitata'' berarti "berkepala"). Kubis berasal dari Eropa Selatan dan Eropa Barat dan, walaupun tidak ada bukti tertulis atau peninggalan arkeologi yang kuat, dianggap sebagai hasil [[pemuliaan tanaman|pemuliaan]] terhadap kubis liar ''B. oleracea'' var. ''sylvestris''.
Nama "kubis" diambil dari bahasa Inggris ''cabbage'', yang juga merupakan pinjaman dari [[bahasa Normandia]]. Nama "kol" diambil dari [[bahasa Belanda]] ''kool''.
==Pertumbuhan==
Kubis memiliki ciri khas membentuk krop. Pertumbuhan awal ditandai dengan pembentukan daun secara normal. Namun semakin dewasa daun-daunnya mulai melengkung ke atas hingga akhirnya tumbuh sangat rapat. Pada kondisi ini petani biasanya menutup krop dengan daun-daun di bawahnya supaya warna krop makin pucat. Apabila ukuran krop telah mencukupi maka siap kubis siap dipanen. Dalam budidaya, kubis adalah komoditi [[tumbuhan semusim|semusim]]. Secara biologi, tumbuhan ini adalah [[tumbuhan dwimusim|dwimusim]] (''biennial'') dan memerlukan [[vernalisasi]] untuk pem[[bunga]]an. Apabila tidak mendapat suhu dingin, tumbuhan ini akan terus tumbuh tanpa berbunga. Setelah berbunga, tumbuhan mati.
==Macam-macam kubis==
Warna sayuran ini yang umum adalah hijau sangat pucat sehingga disebut [[forma]] ''alba'' ("putih"). Namun demikian terdapat pula kubis dengan warna hijau (forma ''viridis'') dan ungu kemerahan (forma ''rubra''). Dari bentuk kropnya dikenal ada dua macam kubis: kol bulat dan kol gepeng (bulat agak pipih). Perdagangan komoditi kubis di Indonesia membedakan dua bentuk ini.
Terdapat jenis agak khas dari kubis, yang dikenal sebagai Kelompok Sabauda, yang dalam perdagangan dikenal sebagai kubis Savoy. Kelompok ini juga dapat dimasukkan dalam Capitata.
==Kandungan gizi dan manfaat==
Kubis segar mengandung banyak vitamin (A, beberapa B, C, dan E). Kandungan [[Vitamin C]] cukup tinggi untuk mencegah [[skorbut]] (sariawan akut). Mineral yang banyak dikandung adalah [[kalium]], [[kalsium]], [[fosfor]], [[natrium]], dan [[besi]]. Kubis segar juga mengandung sejumlah senyawa yang merangsang pembentukan [[glutation]], zat yang diperlukan untuk menonaktifkan zat beracun dalam tubuh manusia.
===Antigizi===
Sebagaimana suku kubis-kubisan lain, kubis mengandung sejumlah senyawa yang dapat merangsang pembentukan gas dalam lambung sehingga menimbulkan rasa kembung (zat-zat goiterogen). Daun kubis juga mengandung kelompok [[glukosinolat]] yang menyebabkan rasa agak pahit.
[[Kategori:Sayuran]]
[[Kategori:Tumbuhan]]
[[en:cabbage]]
|