Hukum Hess: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 8163944 oleh 36.85.10.134 (bicara) |
k Penjelasan tambahan mengenai pengertian Hukum Hess dan kegunaan Hukum Hess. |
||
Baris 1:
[[Berkas:Hess_cycle.svg|thumb|right|200px|Gambaran visual dari hukum Hess dalam reaksi.]]
'''Hukum Hess''' adalah sebuah [[hukum alam|hukum]] dalam [[kimia fisik]] untuk ekspansi [[Germain Henri Hess|Hess]] dalam [[siklus Hess]]. Hukum ini digunakan untuk memprediksi perubahan [[entalpi]] dari hukum [[kekekalan energi]] (dinyatakan sebagai fungsi keadaan ΔH). Hukum Hess dapat digunakan untuk menghitung jumlah entalpi keseluruhan proses reaksi kimia walaupun menggunakan rute reaksi yang berbeda. <ref>http://www.ilmukimia.org/2014/08/hukum-hess.html</ref>
== Penjelasan ==
Menurut hukum Hess, karena [[entalpi]] adalah [[fungsi keadaan]], [[perubahan entalpi]] dari suatu [[reaksi kimia]] adalah sama, walaupun langkah-langkah yang digunakan untuk memperoleh [[produk (kimia)|produk]] berbeda. Dengan kata lain, hanya keadaan awal dan akhir yang berpengaruh terhadap perubahan entalpi, bukan langkah-langkah yang dilakukan untuk mencapainya.
Baris 60:
<p>
Sehingga penjumlahan persamaan-persamaan di atas akan menghasilkan
* 2B(s) + (3/2)O<sub>2</sub>(g) → B<sub>2</sub>O<sub>3</sub>(s) ΔH = -1273 kJ
Konsep dari hukum Hess juga dapat diperluas untuk menghitung perubahan fungsi keadaan lainnya, seperti [[entropi]] dan [[energi bebas Gibbs|energi bebas]]. Kedua aplikasi ini amat berguna karena besaran-besaran tersebut sulit atau tidak bisa diukur secara langsung, sehingga perhitungan dengan hukum Hess digunakan sebagai salah satu cara menentukannya.
Baris 74 ⟶ 73:
* ΔG<sup>o</sup> = Σ(ΔG<sub>f</sub><sup>o</sup><sub>produk</sub>) - Σ(ΔG<sub>f</sub><sup>o</sup><sub>reaktan</sub>)
* ΔG = Σ(ΔG<sup>o</sup><sub>produk</sub>) - Σ(ΔG<sup>o</sup><sub>reaktan</sub>).
== Pranala Luar ==
▲<p></p>
* [http://www.ilmukimia.org Ilmu Kimia]</p>
== Lihat pula ==
|