Kuningan, Kuningan, Kuningan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q13466822
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k penggantian teks otomatis dengan menggunakan mesin AutoWikiBrowser, replaced: beliau → dia
Baris 25:
Pada waktu 1479 masehi ''Haji Doel Iman'' berkenan menyerahkan pimpinan pemerintahan kepada ''Syeh Syarif Hidayatullah'' setelah menikah dengan putrinya. Karena terdorong oleh hasrat ingin menyebarkan agama [[Islam]], pada tahun 1481 Masehi ''Syeh Syarif Hidayatullah'' berangkat ke daerah [[Luragung, Kuningan|Luragung]] yang masuk wilayah [[Cirebon]] Selatan yang pada waktu itu dipimpin oleh ''Ki Gedeng Luragung'' yang bersaudara dengan ''Ki Gedeng Kasmaya'' dari [[Cirebon]], selanjutnya ''Ki Gedeng Luragung'' memeluk agama [[Islam]].
 
Pada waktu ''Syeh Syarif Hidayatullah'' di [[Luragung, Kuningan|Luragung]], datanglah ''Ratu Ontin Nio'' istrinya dalam keadaan hamil dari negeri [[Cina]] (bergelar: Ratu Rara Sumanding) ke [[Luragung, Kuningan|Luragung]], dari ''Ratu Ontin Nio'' alias ''Ratu Lara Sumanding'' lahir seorang putra yang tampan dan gagah yang diberi nama ''Pangeran Kuningan''. setelah dari [[Luragung, Kuningan|Luragung]], ''Syeh Syarif Hidayatullah'' dengan rombongan menuju tempat tinggal ''Ki Gendeng Kuningan'' di [[Winduherang, Cigugur, Kuningan|Winduherang]], dan menitipkan ''Pangeran Kuningan'' yang masih kecil kepada ''Ki Gendeng Kuningan'' agar disusui oleh istri ''Ki Gendeng Kuningan'', karena waktu itu ''Ki Gendeng Kuningan'' mempunyai putera yang sebaya dengan ''Pangeran Kuningan'' namanya ''Amung Gegetuning Ati'' yang oleh ''Syeh Syarif Hidayatullah'' diganti namanya menjadi ''Pangeran Arya Kamuning'' serta beliaudia memberikan amanat bahwa kelak dimana ''Pangeran Kuningan'' sudah dewasa akan dinobatkan menjadi ''Adipati Kuningan''.
 
Setelah ''Pangeran Kuningan''dan ''Pangeran Arya Kamuning'' tumbuh dewasa, diperkirakan tepatnya pada bulan Muharam tanggal 1 September 1498 Masehi, ''Pangeran Kuningan'' dilantik menjadi kepala pemerintahan dengan gelar ''Pangeran Arya Adipati Kuningan'' dan dibantu oleh ''Arya Kamuning''. Maka sejak itulah dinyatakan sebagai titik tolak terbentuknya pemerintahan [[Kuningan]] yang selanjutnya ditetapkan menjadi tanggal hari jadi [[Kuningan]]
Baris 33:
 
== Geografis ==
Kelurahan [[Kuningan]] terletak di kaki gunung Ciremai,dialiri oleh sungai Citamba. Kontur wilayahnya sedikit berbukit di sebelah dan juga rata sedikit berkontur . Keadaan iklim kelurahan [[Kuningan]] dipengaruhi oleh iklim tropis dan angin muson, dengan temperatur bulanan berkisar antara 18 ° C - 32 ° C serta curah hujan berkisar antara 2.000  mm - 2.500  mm per tahun. Pergantian musim terjadi antara bulan November - Mei adalah musim hujan dan antara bulan Juni - Oktober adalah musim kemarau.
 
===Perbatasan===